REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putri bulu tangkis Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu menelan kekalahan dari pasangan unggulan Jepang Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi pada laga pertama penyisihan Grup A World Tour Finals 2018 di Guangzhou, Cina, Rabu (12/12). Greysia/Apriyani kalah dua gim langsung 11-21 dan 16-21 dalam pertandingan yang berlangsung 53 menit.
Kekalahan itu menjadi kekalahan kedelapan Greysia/Apriyani dari pasangan atlet putri peringkat dua dunia itu setelah kekalahan mereka pada turnamen Cina Terbuka 2018.
"Kami sudah harus siap sejak awal, tapi memang lawan tidak mudah ditaklukkan pada gim pertama. Kami juga ingin bermain dengan pola kami, tapi kami belum bisa konsisten," kata Greysia seusai pertandingan seperti tercantum dalam situs resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Greysia mengaku terkendala shuttlecock yang berat dalam kejuaraan berhadiah total 1,5 juta dolar AS itu sehingga kesulitan menembus pertahanan lawan.
"Kami tidak ingin terus memikirkan kekalahan ini karena kami masih harus menghadapi dua pertandingan lain penyisihan grup. Kami harus dapat banyak poin karena laga penyisihan memakai sistem round robin," kata Greysia.
Sementara, Apriyani mengakui bermain kurang konsisten menjadi faktor kekalahannya dari pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu.
Greysia/Apriani masih akan menjalani laga lain penyisihan grup A dengan menghadapi dua pasangan Cina yaitu Chen Qingchen/Jia Yifan dan Du Yue/Li Yunhui.