REPUBLIKA.CO.ID,MANCHESTER -- Paul Pogba sempat menjadi salah satu pemain yang paling dikritik oleh fan Manchester United (MU) maupun para pengamat. Hal itu karena performanya yang tak konsisten saat MU masih dilatih Jose Mourinho.
Apalagi, United mengeluarkan kocek tak sedikit untuk memboyong pemain internasional Prancis tersebut dari Juventus. Namun, Pogba saat ini terlihat lebih lepas saat bermain. Tak ada ketegangan lagi di wajahnya saat berada di lapangan.
Hasilnya, Pogba kini telah mencetak empat gol dalam tiga pertandingan sejak dilatih Ole Gunnar Solskjaer. Pogba juga menjadi pemain pertama yang mencetak paling tidak dua gol dalam dua pertandingan berturut-turut di Liga Primer Inggris musim ini. Terakhir, pemain MU yang melakukan hal tersebut adalah Wayne Rooney pada Desember 2012.
Dengan empat gol dan tiga assist, Desember 2018 menjadi bulan terbaik bagi gelandang berusia 25 tahun tersebut untuk terlibat dalam gol MU. Pogba mengaku, memang ada perbedaan gaya permainan sejak Ole Gunnar Solskjer menjadi pelatih interim. ''Itu hanya perbedaan gaya permainan. Kami lebih ofensif dan menciptakan banyak peluang,'' ujar Pogba dikutip dari Sky Sports, Senin (31/12).
Menurut Pogba, itulah yang selalu diterapkan oleh Solskjaer dalam pertandingan. MU kini lebih mengedepakan menyerang. Bukan itu saja, lanjut dia, perubahan yang dibawa Solskjaer adalah pemain dibebaskan untuk berekspresi di lapangan hijau. ''Sebuah tim perlu menikmati bermain sepak bola. Kami bekerja sama satu sama lain dan itulah hasil di lapangan,'' jelasnya.