REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Penampilan gemilang Paul George membawa Thunder menaklukkan LA Lakers dengan skor 107-100. George, yang selalu disoraki setiap memegang bola tersebut menyumbangkan 37 poin untuk Thunder. Bermain di Staples Center, Thunder unggul dalam dua kuarter, sekali imbang, dan sekali kalah.

Kuarter pertama, Thunder dan Lakers bermain sama kuat dengan skor 25-25. Namun Thunder unggul di kuarter kedua dengan skor 34-32, kemudian Lakers berbalik unggul 25-19. Namun di kuarter pamungkas Thunder menang cukup jauh yaitu 29-18 sehingga cukup membawa tim tamu unggul 107-100.

Performa apik dari George tersebut dimulai dari pengalaman pra-pertandingan, karena kembali bermain untuk Oklahoma City Thunder saat masih berstatus free agent musim panas lalu. ''Saya telah menyiapkannya. Saya pria yang nakal dan itu tidak masalah,'' kata dia, dikutip dari ESPN, Kamis (3/1).

Namun karena pilihannya itu, fan Lakers yang berharap George bermain bersama LeBron James, justru malah mengolok-oloknya selama pertandingan. Tapi George mampu membungkam fan Lakers dengan tampil impresif, mengumpulkan 13 pin di kuarter kedua, 11 di kuarter ketiga, dan sembilan di kuarter keempat.

''Saya pikir saya dapat mengatasinya lebih baik malam ini. Di Indy, saya menduga akan diejek, tapi saya tidak tahu seberapa besar,'' jelasnya.

Pelatih Thunder Billy Donovan merasa setiap pertandingan penting bagi George. Sehingga ia menyatakan penampilan pebasket berusia 28 tahun tersebut sebagai hal yang luar biasa.

Menurut Danovan, Staples Center tempat yang luar biasa dan lingkungan yang fantastis untuk bermain. ''Tapi berkaitan dengan perasaan pribadinya, saya pikir dia jawaban terbaik untuk (pertandingan) itu,'' jelasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika