REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mengaku butuh 15 turnamen sepanjang 2019 demi lolos Olimpiade. Ini setelah pasangan senior tersebut bekerja sama dengan sponsor baru.
"Kurang lebih kami butuh 15 turnamen. Tapi, kami belum perkirakan turnamen mana saja yang akan kami ikuti. Kami akan ikut turnamen secara mandiri sambil cari sponsor," kata Hendra, Sabtu (5/1).
Hendra mengaku telah meninggalkan pemusatan latihan nasional (pelatnas) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) bersama pasangannya Mohammad Ahsan sejak awal Januari 2019. Dalam akun Instagram pribadi Hendra, pasangan atlet Juara Dunia 2013 dan 2015 itu mengunggah video singkat tentang kerja sama dengan sponsor baru produsen peralatan olahraga asal Jepang.
Unggahan itu menandai perjalanan karier pasangan Hendra/Ahsan sebagai pemain profesional yang akan mengatur sekaligus membiayai keikutsertaan dalam setiap turnamen yang mdiikuti.
Meskipun bukan lagi menjadi atlet pelatnas, Hendra/Ahsan masih dipersilakan untuk berlatih bersama tim ganda putra pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta Timur. "Betul, kami masih akan berlatih di Cipayung. Tapi, kami akan atur juga bersama klub karena klub juga meminta kami berlatih di sana," kata atlet asal klub Jaya Raya Jakarta itu.
Pada pekan pertama Januari 2019, Hendra mengaku telah mengikuti pertandingan liga bulu tangkis di India sebagai ajang pembuka perjalanan karier sebagai pasangan pemain bulu tangkis profesional.