REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Valentino Rossi mengatakan Yamaha harus melakukan berbagai cara untuk menyamai level Ducati dan Honda jika ingin meraih kemenangan musim ini. Setelah musim 2017 mengecewakan, performa Yamaha semakin buruk 2018 di mana kemenangan pertama baru bisa diraih setelah 25 balapan.
Meski Rossi dan Maverick Vinales masing-masingnya menyelesaikan tempat ketiga dan keempat di klasemen MotoGP 2018, ini juga pertama kalinya Yamaha keluar dari posisi dua teratas dalam dua tahun terakhir. Padahal sejak 2007 Yamaha konsisten menjadi dua pabrikan terhebat di setiap balapan.
"Beberapa waktu terakhir, terutama 1,5 tahun kemarin, teknis MotoGP banyak berubah. Ducati tim pertama yang membuat langkah maju dengan menambah teknisi dan insinyurnya. Honda mengikuti Ducati tak lama kemudian," sebut Rossi, dilansir dari Autosport, Kamis (10/1).
Bagi Rossi, motor Yamaha di sesi latihan bebas Jerez beberapa waktu lalu tak jauh berbeda dengan motor musim 2018. Kelemahan motor kurang labih masih sama, dan belum banyak perbaikan dilakukan.