REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Electronic Sports atau eSports akan dipertandingkan dalam ajang multi-event SEA Games 2019. Dan, Mobile Legends: Bang-Bang menjadi salah satu game mobile yang akan dipertandingkan.
Pengembang game Mobile Legends, Moonton, menyambut baik hal tersebut. Mereka merasa senang dengan banyaknya jumlah pemain Mobile Legends di Asia Tenggara.
''Pihak Moonton Mobile Legends sangat senang karena ternyata pihak SEA Games percaya ke kita bahwa Mobile Legends adalah game eSports terbesar di Asia Tenggara,'' kata eSports Manager Moonton Indonesia, Lius Andre, dalam temu media Mobile Legends: Bang Bang Professional League Indonesia (MPL) di Jakarta, Selasa.
Selain Mobile Legends, Dota 2, Starcraft II, Tekken 7, Arena of Valor, dan NBA 2K19 juga akan melengkapi cabang olahraga eSports di SEA Games 2019. Game eSports tersebut dikategorikan dalam game konsol (NBA 2K19 dan Tekken 7), game PC (Dota 2 dan StarCraft II), dan game mobile (Mobile Legends dan Arena of Valor). SEA Games 2019 akan berlangsung di Manila, Filipina, pada 30 November hingga 11 Desember.
Mobile Legends menjadi Top No.1 game di beberapa negara di Asia Tenggara. Beberapa contohnya yakni Filipina, Myanmar, Indonesia, Malaysia dan Singapura.
Hal lain, menurut Lius, menjadi alasan Mobile Legends begitu besar di Asia Tenggara karena game mobile tersebut mudah dipelajari dan mudah dimainkan. ''Semua orang bisa main di handphone yang speknya rendah, itu tetap bisa main Mobile Legends,'' kata Lius. ''Dan dari sana bisa main bareng, bisa makin akrab dengan teman-teman.''
Meski begitu, ketenaran Mobile Legends dirasa belum begitu kuat di luar Asia Tenggara. Untuk mengatasi hal itu, Lius mengatakan akan diadakan turnamen Mobile Legends World Tournament.
Dia juga optimistis Mobile Legends akan dipertandingkan di ajang olahraga multi-event tingkat dunia. ''Saya yakin, karena kita akan terus berjuang,'' ujarnya.