REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Mimpi AC Milan untuk meraih gelar pertamanya di bawah asuhan pelatih Gennaro Gattuso sirna setelah kalah 0-1 dari Juventus di final Piala Super Italia. Gattuso merasa kesal dengan kebijakan wasit terkait VAR, meski mengaku kartu merah Franck Kessie cukup adil.

"Bukan urusan saya untuk menilai insiden. Saya akui kartu merah Kessie adil. Kekhawatiran saya adalah penggunaan teknologi (VAR). Juve mencetak dua gol dan satu dianulir karena offside karena mereka membiarkannya berlanjut dan membuat keputusan sesudahnya. Itu yang mengganggu saya," sesal Gattuso dikutip Football Italia, Kamis (17/1).

Gol semata wayang Cristiano Ronaldo pada menit ke-61 di Stadion King Abudllah Sport City membuat Milan menyerah dari tangan sang rival. Meski begitu, Gattuso tak terlihat merasa kecewa dengan anak asuhnya. Ia justru memuji performa Alessio Romagnoli dan kolega untuk berusaha tampil ngotot sejak menit awal berbunyi.

"Kami harus memuji kinerja tim, seperti yang saya katakan di konferensi pers, kami harus mendaki gunung dan kami berusaha. Tim menunjukkan karakter hari ini, berjuang keras melawan lawan yang hebat. Sekarang kami tanpa dua pemain melawan Genoa. Performanya tetap, tetapi selalu ada penyesalan saat kalah di final," sambung pria 41 tahun.

Adapun il Diavollo bakal kembali berlaga pada lanjutan Serie A Italia giornata ke-20 melawan Genoa di Stadion Luigi de Ferraris. Tiga poin menjadi harga mati apabila bertekad mengakhiri musim di posisi keempat atau zona akhir Liga Champions.

Ikuti Whatsapp Channel Republika