Jumat 18 Jan 2019 17:32 WIB

Valverde Merasa tidak Bersalah Soal Chumi

Bluagrana menurunkan pemain yang menjalani sanksi, yaitu Juan Brandariz atau Chumi.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
logo barcelona
Foto: www.freelargeimages.com
logo barcelona

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Barcelona belum sepenuhnya berbahagia. Lolosnya Raksasa Katalan ke babak delapan besar Copa del Rey dinilai bermasalah. Sebab pada leg pertama 16 besar kontra Levante, pekan lalu, Bluagrana menurunkan pemain yang sedang menjalani sanksi, yaitu Juan Brandariz atau Chumi.

Chumi palang pintu Barcelona B. Sebelum diturunkan oleh tim senior di ajang Copa del Rey, ia telah mengoleksi lima kartu kuning di Segunda Division. Skuat polesan Ernesto Valverde kemudian kalah 1-2 di markas Levante.

Laga berlanjut ke leg kedua. Dalam duel yang berlangsung di Stadion Camp Nou, kandang Barcelona, Jumat (18/1) dini hari WIB itu, tuan rumah menang tiga gol tanpa balas. Alhasil Raksasa Katalan berbalik unggul agregat 4-2. Selepas pertandingan, kubu lawan melaporkan kasus Chumi ke Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).

Terkait hal ini, Valverde bereaksi. Ia merasa pihaknya tidak melakukan kesalahan. Ia bahkan paham hukuman akumulasi kartu kuning yang tengah dijalani Chumi.

Namun menurutnya, hukuman satu laga itu, hanya berlaku pada ajang Liga. "Kami tahu dia diskors. Kami tidak bisa menggunakannya untuk laga melawan Eibar (La Liga). Tetapi di Copa dia tersedia," kata Valverde, dikutip dari Marca.

Sebuah pertanyaan buat Levante yang baru melaporkan kasus ini setelah leg kedua berlangsung. Padahal kali ini, Chumi tidak bermain. Apapun itu, nasib Barca di ujung tanduk. Hingga kini RFEF belum mengeluarkan pernyataan resmi, terkait kasus tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement