REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain tengah asal Prancis Paul Pogba menilai klubnya, Manchester United, telah menemukan kembali hasrat menyerangnya. Ini setelah Iblis Merah ditangani pelatih sementara Ole Gunnar Solskjaer.
Solskjaer menggantikan Jose Mourinho pada Desember lalu. Ia telah mencatat sukses besar pada awal tugasnya, melebihi kesuksesan awal pelatih-pelatih sebelumnya dalam sejarah klub itu. Pria Norwegia ini memenangi enam pertandingan pertamanya di berbagai kompetisi.
Pelatih berusia 45 tahun itu meninggalkan pendekatan defensif yang sering diterapkan Mourinho. Ia mencoba mengembalikan sepak bola mengalir bebas yang sempat membawa kesuksesan Manchester United saat ditanganai Alex Ferguson.
"Kami bisa lebih banyak menguasai bola. Kami jadi lebih tahu dimana harus menyerang dan kemana bergerak," kata Pogba kepada Sky Sports, Jumat (18/1).
"Kami pola permainan yang lebih banyak dan lebih terstruktur. Itu yang memudahkan setiap pemain," katanya.
Pogba mendapat kesempatan lebih besar untuk menyerang. Ia pun menjawabnya dengan empat gol serta empat assist pada lima pertandingan terakhir Manchester United. Sebelumnya, Mourinho sering meminta Pogba untuk mengisi peran posisi gelandang bertahan yang kurang familiar baginya.