REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting ingin mempertahankan gelar juara dalam turnamen Indonesia Masters 2019. Turnamen ini akan berlangsung di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Selasa (22/1) hingga Ahad (27/1).
"Saya berharap dapat mengulang kesuksesan pada 2018. Tapi sebelum itu, saya ingin tampil yang terbaik pada setiap pertandingan," kata Ginting dalam jumpa pers Indonesia Masters 2019 di Jakarta, Senin (21/1).
Ginting mengatakan kekalahannya pada pertandingan perempat final turnamen Malaysia Masters 2019 menjadi pelajaran dalam Indonesia Masters 2019. Ketika itu, ia tumbang saat melawan atlet unggulan Cina Chen Long
"Sebenarnya tidak ada perubahan yang signifikan dari permainan Chen Long di Malaysia. Dia tidak banyak membuat kesalahan. Pertandingan di Malaysia jadi tugas bagi saya untuk memperbaiki permainan sendiri," kata atlet asal klub SGS PLN Bandung itu.
Pada pertandingan putaran pertama Indonesia Masters 2019, Ginting yang semula akan menghadapi sesama pemain Indonesia Tommy Sugiarto menjadi melawan pemain India Parupali Kashyap.
"Saya hanya ingin berpikir tentang pertandingan putaran pertama terlebih dahulu. Terkait kemungkinan bertemu Lin Dan pada pertandingan putaran kedua, saya belum memikirannya karena semua lawan itu tidak mudah," kata atlet berusia 22 tahun itu.
Ginting mengaku akan terus berusaha menghadapi setiap lawan dalam Indonesia Masters 2019 dengan optimistis dalam setiap permainannya. Anthony Ginting berpeluang menghadapi pemain legendaris China Lin Dan pada pertandingan putaran kedua jika berhasil mengalahkan Parupalli pada laga pertama.
Sementara, Tommy Sugiarto menyatakan mundur dalam turnamen tingkat Super 500 itu. Selain Tommy, Ihsan Maulana Mustofa juga mundur dari Indonesia Masters 2019.
Ikuti Whatsapp Channel Republika