Rabu 23 Jan 2019 22:30 WIB

Ginting Siap Hentikan Lin Dan

Ia tercatat menang satu kali dan kalah dua kali dalam tiga kali pertemuan vs Lin Dan.

Pemain tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting
Foto: Humas PBSI
Pemain tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting siap mengadang laju pemain legendaris Cina Lin Dan dalam  putaran kedua turnamen Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (24/1). Ginting melaju ke putaran kedua turnamen tingkat Super 500 itu dengan mengalahkan pemain India Kashyap Parupalli dalam dua gim langsung 21-12, 21-16.

Kemenangan dalam Indonesia Masters 2019 semakin mengukuhkan dominasi Ginting terhadap Parupalli menjadi 4-0 setelah pertemuan terakhir pada turnamen Malaysia Masters 2019 dengan hasil kemenangan pemain Merah-Putih itu.

"Saya bersyukur dapat melewati permainan tadi dengan baik, pada gim pertama atau kedua. Saya memegang kendali permainan karena kami sudah pernah berhadapan dalam Malaysia Masters 2019," kata Ginting, Rabu (23/1).

Atlet asal klub SGS PLN Bandung itu mengaku tetap mempelajari permainan lawannya yang menempati peringkat 42 dunia itu, meskipun tetap unggul di atas kertas. "Dia tidak mampu keluar dari tekanan yang saya berikan kepadanya. Dia banyak melakukan kesalahan dan bola-bolanya keluar," kata Ginting.

Pertandingan putaran kedua dalam Indonesia Masters 2019 akan menjadi pertemuan keempat Ginting dengan Lin Dan. Ginting tercatat menang satu kali dan kalah dua kali dalam tiga kali pertemuan dengan peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012 itu. "Saya harus jaga kondisi badan dan memulihkan tenaga dengan baik serta fokus untuk merancang strategi permainan besok. Saya akan bertemu pelatih malam ini untuk menyiapkan pertandingan besok," kata Ginting.

Ginting enggan menganggap gelar juara Indonesia Masters 2018 yang diraihnya menjadi beban baginya untuk terus menang dalam setiap putaran pertandingan pada 2019. Ginting mengatakan pemain yang mengikuti turnamen Indonesia Masters pada tahun ini lebih lengkap dibanding tahun lalu. "Tapi, bukan berarti saya tak mampu menghadapi mereka. Saya tak ingin merasa ada tekanan untuk mempertahankan gelar juara. Usaha untuk mempertahankan gelar tak semudah seperti meraih gelar juara," jelas dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement