REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Maurizio cenderung menggunakan Eden Hazard sebagai ujung tombak Chelsea FC dalam beberapa pertandingan terakhir. Hazard beroperasi sebagai false nine, meski idealnya ia seorang winger, gelandang serang, atau penyerang lubang.
Sebenarnya masih ada Alvaro Morata. Sarri mengakui kualitas teknik Morata cocok dengan filosofi sepak bola yang ia inginkan. Namun, ia meragukan komitmen eks striker Real Madrid dan Juventus itu. Sebab, sejak sebulan lalu, Morata menyatakan keinginan meninggalkan Stamford Bridge.
"Saya pikir Morata memiliki karakteristik untuk bermain di tim saya. Tetapi sebulan lalu, ia mengatakan ingin bermain di tim lain. Jadi saya pikir, secara mental, sulit baginya untuk tampil 100 persen bersama kami," kata Sarri, dikutip dari Four Four Two, Kamis (24/1).
Sejauh musim ini berjalan, Morata tampil dalam 24 laga di berbagai kompetisi dan mencetak sembilan gol. Belum dipastikan klub yang akan diperkuat penyerang 26 tahun ini.
Belakangan ia dikaitkan dengan sejumlah tim di Spanyol. Sevilla dan Atletico Madrid tertarik meminang jebolan akademi Real Madrid itu. Namun Atletico memiliki kans terbesar.
"Saya tidak tahu. Saya tidak mengikuti rumor di pasar transfer, hari demi hari. Sekitar 10 hari lalu, ia mengatakan ada peluang pindah ke Spanyol, tetapi saya tidak tahu di mana," tutur Sarri menjawab pertanyaan media seputar rumor transfer Morata.
Sebagai langkah antisipasi kekurangan stok penyerang tengah, Chelsea merekrut Gonzalo Higuaian. Sarri berharap Higuain bisa mengeluarkan the Blues dari masalah kemandulan.
Ia berpendapat dalam beberapa pertandingan, timya banyak mendulang peluang. Tapi kesulitan menjadikan kans itu berujung gol.
"Kami memiliki beberapa masalah untuk mencetak gol. Higuain biasanya mampu mencetak 25 hingga 30 gol setiap musim," ujar Sarri, menjelaskan alasan parekrutan Pipita.