REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia U-22 Indra Sjafri mengaku tak mempermasalahkan perihal kepastian Ezra Walian dan Egy Maulana Vikri absen dari Piala AFF U-22. Ini lantaran pihak klub tak memberikan izin terhadap dua pemain itu.
Namun, Indra menegaskan bahwa keduanya wajib hadir ketika Garuda Muda berlaga dalam kualifikasi Piala Asia U-22. Laga itu akan digelar Maret nanti.
"Sudah ada penjelasan resmi dari Sekjen PSSI. Sudah ada surat resmi dari klub mereka bahwa mereka tidak bisa ikut," kata Indra selepas memimpin pemusatan latihan (TC) Timnas U-22 sesi hari kedua pekan keempat di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (29/1). "Ini bukan kalender FIFA juga, jadi saya memaklumi."
Indra mengaku tidak kecewa atas absennya kedua pemain dari timnas U-22 di Piala AFF U-22 dan bahkan turut bahagia. Karena keputusan itu menyiratkan bahwa tenaga keduanya dibutuhkan oleh klub masing-masing, Ezra di RKC Waalwijk (Belanda) dan Egy di Lechia Gdansk (Polandia).
"Saya justru bahagia karena klub juga perlu. Jangan cuma memikirkan timnas (U-22), perkembangan dia di klub juga harus diberi ruang," kata Indra. "Kecuali nanti AFC, dia wajib datang."
Kepastian absennya Ezra dan Egy membuat skuat timnas U-22 saat ini dihuni 28 pemain, termasuk Saddil Ramdani yang masih bersama klubnya Pahang FA di Malaysia dan baru bergabung pada 2 Februari.
Timnas U-22 nantinya akan dihuni 23 pemain terpilih yang bakal diboyong ke Kamboja untuk mulai berlaga melakoni pertandingan pertama penyisihan Grup B pada 18 Februari menghadapi Myanmar.
Selain mengikuti Piala AFF U-22, pasukan Garuda Muda juga akan bertanding pada fase kualifikasi Piala Asia U-23 di Vietnam pada Maret nanti. Kemudian dipersiapkan tampil dalam SEA Games 2019 di Filipina.