Rabu 30 Jan 2019 21:12 WIB

Penggawa Persib tak Sabar Lihat Atmosfer GBLA

ini akan menjadi pertandingan pertama Persib di Kota Bandung tahun 2019.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Para pemain persib melakukan latihan fisik saat latihan perdana, di Stadion Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (14/1).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Para pemain persib melakukan latihan fisik saat latihan perdana, di Stadion Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Senin (14/1).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung kembali menggunakan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, untuk menjamu Persiwa Wamena pada Senin (4/2) mendatang. Pertandingan leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia ini akan menjadi pertandingan pertama Persib di Kota Bandung tahun 2019.

Gelandang Persib Ghozali Siregar mengaku tidak sabar untuk kembali bertanding di GBLA. Memang sejak pertandingan kontra Persija Jakarta pada September tahun lalu, Persib tidak lagi menggunakan GBLA.

"Waduh, GBLA kayaknya bakal penuh, kami greget juga pengen main di GBLA gitu," kata Ghozo, sapaan akrabnya, di SOSI Fitness, Jalan Manado, Kota Bandung  Rabu (30/1).

Meski belum tentu bermain, Ghozo meminta Bobotoh untuk memenuhi stadion. Apalagi, ini pertama kalinya Persib bermain di Bandung tahun ini. "Ya kangen, kalau GBLA penuh pasti luar biasa pertandingannya," jelas dia.

Serupa dengan pemainnya, pelatih Persib Miljan Radovic mengaku tidak sabar untuk merasakan atmosfer di GBLA. Radovic mengaku sempat beberapa kali menonton pertandingan Persib di GBLA dari layar kaca. "Saya senang kalau besok penuh full capacity karena I miss Bobotoh. Sudah lama saya tidak lihat mereka di stadion," ujarnya.

Radovic mengenang saat-saat menjadi pemain dulu. Dia selalu mendapat dukungan Bobotoh. Karena itu menjadi alasan atas gol-gol yang tercipta darinya. "Saya berharap semua ok, kami menang, ada masuk gol, sampai jumpa di 4 Februari untuk Bobotoh," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement