REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen Bhayangkara FC resmi memperkenalkan pelatih anyar, Angel Alfredo Vera. Pelatih asal Argentina itu dikontrak selama setahun untuk mengarungi kalender kompetisi Liga 1 2019.
Vera menggantikan peran Simon McMenemy yang mengambil tawaran menjadi pelatih timnas Indonesia. Seperti di tim-tim lainnya, manajemen enggan menyebut berapa nilai kontrak kepelatihan Vera yang ditawarkan Bhayangkara.
Namun manajer Bhayangkara, AKBP Sumardji mengatakan, kontrak Vera memberikan opsi perpanjangan selama setahun. “Kami fokuskan untuk musim 2019 dahulu,” kata dia di Jakarta, Selasa (5/2).
Sumardji mengatakan, dalam kesepakatan, Bhayangkara sebetulnya memberikan beberapa target yang harus dicapai Vera selama musim 2019. Kata dia, di Liga 1 2019, Vera diminta membawa kesebelasan milik kepolisian tersebut tetap berada di lima teratas tangga klasemen. “Kami inginkan tetap di atas. Lima besar. Kalau bisa juara lagi,” jelas dia.
Di musim Liga 1 2018, Simon membawa Bhayangkara di peringkat ketiga klasemen akhir kompetisi kasta utama. Sukses terbesar Simon pada musim Liga 1 2017 yang berhasil mengantarkan Bhayangkara juara. Namun, tawaran dari PSSI untuk melatih timnas Indonesia membuat Simon menolak perpanjangan kontrak kepelatihannya di Bhayangkara.
Adapun Vera sebetulnya punya portofolio yang matang di Liga Indonesia. Pelatih 46 tahun itu, sejak 2013 meniti karier di kompetisi utama Liga Indonesia. Prestasi paling cemerlang Vera ketika berhasil mengembalikan reputasi Persebaya Surabaya ke kasta utama nasional, setelah menjuarai Liga 2 2017. Sayang, saat pertengahan musim Liga 1 2018, Persebaya memecat Vera.
Kekosongan kursi pelatih di Sriwijaya FC lantaran eksodus pemain menjelang akhir musim 2018, membuat Vera menggantikan peran Rahmad Darmawan. Sayangnya Vera, tak berhasil mempertahankan Laskar Wong Kito tetap di Liga 1 setelah terdegradasi ke Liga 2. Bersama Bhayangkara di musim ini, Vera diharapkan mampu mempertahankan prestasi klub.