REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Juru taktik Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel menegaskan peran Kylian Mbappe bukanlah sebagai pengganti Neymar Jr. Bintang Brasil ini absen membela PSG hingga April 2019 karena cedera metatarsal pada Januari lalu.
Dalam dua partai terakhir hilangnya Neymar, Les Parisien meraih hasil minor. Rekor tak terkalahkan pada Ligue 1 musim 2018/2019 terhenti saat bertandang ke markas Olympique Lyon, Senin (4/2) dini hari WIB. PSG juga tersingkir dari Piala Liga.
Tuchel mengatakan dia tidak melihat alasan untuk Mbappe yang telah mencetak 22 gol dalam 25 pertandingan musim ini untuk mengisi peran yang ditinggal Neymar.
"Saya biasanya lebih suka Kylian (Mbappe) menjadi finisher, ketika dia berada di garis serangan terakhir kami terhadap pertahanan lawan. Dia sangat berbahaya karena kecepatannya dan rasa lapar untuk mencetak gol," kata Tuchel dikutip Four Four Two, Rabu (6/2).
Mantan pelatih Borussia Dormtund justru tetap memilih Mbappe dan Edinson Cavani sebagai ujung tombak PSG karena timnya masih memiliki pemain yang mampu memberikan servis ke lini depan mereka.
"Saya tidak ingin dia mengambil tanggung jawab Neymar dalam memberikan assist dan mempertahankan kepemilikan bola di dekat kotak penalti lawan. Karena kedua striker harus menjadi yang terbaik, itu yang paling penting," kata dia.
Saat ini Leandro Paredes dan kawan-kawan tengah bersiap melakoni Piala Prancis melawan tim dari divisi tiga Villerfranche Beaujolais, Kamis (7/2) dini hari.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
