Selasa 12 Feb 2019 07:37 WIB

Martial: Mudah Terapkan Gaya Main Solskjaer Dibanding Mou

Menurut dia, Solskjaer datang ke Old Trafford bawa kepercayaan diri dan determinasi.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Anthiny Martial melakukan solo run sebelum mencetak gol kedua MU pada laga Liga Inggris antara Fulham melawan Manchester United di stadion Craven Cottage, London, Sabtu.
Foto: Matt Dunham/AP
Anthiny Martial melakukan solo run sebelum mencetak gol kedua MU pada laga Liga Inggris antara Fulham melawan Manchester United di stadion Craven Cottage, London, Sabtu.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Anthony Martial mengaku lebih mudah bermain di bawah arahan Ole Gunnar Solskjaer dibandingkan dengan dilatih oleh Jose Mourinho. Martial telah menjadi pemain kunci Manchester United (MU) di bawah pelatih interim tersebut dengan membawa MU meraih 10 kemenangan dari 11 laga terakhir.

Pemain internasional Prancis itu diminta untuk lebih menyerang saat bermain oleh Solskjaer. ''Kami punya pelatih yang memiliki perhatian berbeda dan kami berusaha melakukan apa yang dimintanya. Mungkin lebih mudah bermain dengan gaya sepak bolanya dan bukan gaya sepakbola dia (Mourinho),'' kata Martial dikutip dari ESPN, Selasa (12/2).

Baca Juga

Menurut Martial, Solskjaer datang ke Old Trafford membawa banyak kepercayaan diri dan determinasi yang tinggi yang dibutuhkan untuk membantu tim. Oleh karena itu, para pemain ingin membayarnya dengan tampil baik dan saat ini semuanya berjalan dengan baik, termasuk juga untuk striker lainnya.

Bahkan, pemain berusia 23 tahun itu diminta Solskjaer tampil lebih menyerang. Terbukti, ia telah mencetak 11 gol musim, usai mencetak gol ke gawang Fulham akhir pekan lalu. ''Itu tugas saya, membuat perbedaan dan lebih menentukan. Saya berharap kami dapat terus seefektif mungkin,'' ujar Martial.

Jelang lawan Paris Saint-Germain (PSG) di Liga Champions, Martial tidak ingin menyebut MU sebagai favorit meraih kemenangan. Karena meski PSG bermain tanpa pemain kuncinya, Neymar, banyak pemain yang sangat bagus lainnya di skuat asuhan Thomas Tuchel tersebut. ''Itu seharusnya memang manjadi keuntungan kami,'' tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement