REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Madura United akan menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Selasa (5/3). Selain pertandingan perdana Piala Presiden, ini akan menjadi pertemuan perdana pelatih Madura United Dejan Antonic melawan tim asuhan Seto Nurdiantoro.
"Menurut saya yang paling penting adalah Sleman, yang jadi lawan main kami besok. Saya pikir pasti berat pertandingannya karena menurut saya ada banyak pemain baru, ada tiga pemain asing baru, beda yang kemarin main di Piala Indonesia," kata Dejan, Selasa (4/3).
Dejan mengaku sudah tidak ingin membagi konsentrasi pada pertandingan lain. Karena penting bagi Madura United untuk meraih poin penuh di pertandingan pertama. "Sekarang paling penting jangan kalah, paling penting kami curi poin di mana-mana harus ambil poin," kata dia.
Sementara itu pemain Madura United, Fachrudin Aryanto tahu betul persaingan ketat di Grup D. Namun serupa dengan Dejan, ia ingin fokus untuk menghadapi laga perdana. "Setiap pertandingan pertama adalah hal yang sulit, tapi kami sudah persiapan setelah Piala Indonesia kami fokus ke Piala Presiden ini," kata dia.
Fachrudin menyatakan, PSS Sleman berbeda dari PSS Sleman musim lalu. Karena PSS Sleman kini berada Liga 1 dan mendapatkan tambahan kekuatan pemain asing. "Kami juga sudah berbeda dari komposisi tim, semua berbeda. Tapi hasil itu jadi motivasi kami, mudah-mudahan itu kami bisa menang," tutupnya.