REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PS Tira-Persikabo menjalani laga perdana tanpa arahan pelatih utama, Rahmad Darmawan. Pada laga perdana, PS Tira-Persikabo berhasil meraih poin penuh dari Persib Bandung usai unggul 2-1.
RD, sapaan Rahmad Darmawan, kembali usai menjalani kursus lisensi A Pro-nya pada Senin (4/3) malam. Keesokan harinya, RD langsung memimpin latihan rutin PS Tira-Persikabo.
PS Tira Persikabo akan bertemu dengan Perseru Serui di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis (7/3). RD enggan meremehkan Perseru meski secara catatan timnya lebih unggul.
"Ya pasti sih Serui membuktikan bukan tim yang mudah. Kemarin Persebaya sulit sekali (mengalahkan Perseru), sementara dia sudah kalah. Dia ingin membuktikan untuk membuka peluang," kata RD di Jalan Lengkong, Kota Bandung, Selasa (5/3).
RD menyatakan, timnya harus lebih bermain aman untuk bisa mengamankan diri. Karena tinggal selangkah lagi PS Tira-Persikabo mendapat tiket lolos ke babak berikutnya. "Saya pikir kami harus lebih fokus lagi menghadapi Serui yang mungkin kalau Persib 40 defend, 60 nyerang, sekarang bisa jadi kebalik atau jadi 50 banding 50. Ini yang harus diantisipasi juga," kata RD.
RD tidak ingin muluk-muluk di ajang Piala Presiden. Menurutnya, timnya harus dapat memanfaatkan diri untuk dapat menyamakan visi dan misi tim. Sejauh ini fokusnya membangun fisik sekaligus juga memberikan beberapa opsi pada pemain pemain. "Sambil kami menimbang kira-kira skema yang pas untuk kami seperti apa, dengan kualitas pemain yang kami miliki," tutupnya.