Jumat 08 Mar 2019 22:44 WIB

Stapac Terlalu Tangguh Bagi Pacific

Stapac membutuhkan satu kemenangan lagi untuk melaju ke final.

Rep: Fitriyanto/ Red: Endro Yuwanto
Savon Goodman
Foto: Dok IBL
Savon Goodman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Stapac Jakarta masih terlalu tangguh bagi Pacific Caesar Surabaya. Dalam laga semifinal pertama IBL Pertamax 2018/2019 yang digelar Jumat (8/3) di GMSB Kuningan, Jakarta, Stapac menang telak dengan skor 71-43.

Stapac membutuhkan satu kemenangan lagi untuk melaju ke final. Meski tidak diperkuat dua pemain utamanya karena di-skorsing, Pacific Caesar mampu memberikan perlawanan di kuarter pertama. Pacific unggul 22-20 di kuarter ini. 

Kuarter dua, Stapac membalikkan keadaan 47-32. Stapac makin menjauh 71-54 di akhir kuarter tiga. Akhirnya, Stapac menang 87-66.

Savon Goodman menjadi top skorer bagi Stapac dengan 22 angka. Pemain Stapac lainnya yang mampu mencetak dua digit angka adalah Agassi Goantara yang menyumbang 11 angka. Di kubu Pacifik Qa'rraan Aleem Calhoun menyumbang angka tertinggi, 21 angka. Juan Hadnot menambahkan 13 angka.

Pelatih Stapac Giedrius Zibenas usai laga menyatakan libur tiga pekan membuat start pemain agak lambat. "Start lambat, tetapi bisa bangkit. Tadi kami bisa mematikan Wicaksono. Besok laga pasti lebih berat tidak boleh remehkan lawan," ujarnya.

Agassi sepakat dengan pelatih kalau libur panjang membuat Stapac tidak tampil maksimal. "Hanya kuarter tiga saja kami bisa main seperti Stapac biasanya. Sebagai rookie, tekanan lebih kencang. Tapi saya fokus ke gim saja."

Pelatih Pacific Kencana Wukir mengakui lawan unggul pada semua lini. "Terima kasih kepada pemain yang sudah bermain empat kuarter."

Coach Kiki sapaan akrab Kencana Wukir juga menyatakan kalau timnya tadi buruk dalam bertahan. "Ini harus kami benahi untuk bisa memberikan perlawanan besok."

Besok, laga semifinal Stapac Jakarta melawan Pacific Caesar akan digelar pada pukul 18 00 WIB. Semifinal kedua SM Pertamina versus NSH Jakarta akan digelar pukul 20.00 WIB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement