Ahad 10 Mar 2019 08:47 WIB

Kembali Gagal Menang, Pochettino Sebut Pemain Spurs Sombong

Tottenham Hotspur tidak pernah menang dalam empat laga terakhir di Liga Primer

Rep: Frederikus Bata/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Mauricio Pochettino
Foto: EPA-EFE/NEIL HALL
Mauricio Pochettino

REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -- Pelatih Totthenham Hotspur Mauricio Pochettino menyebut timnya bermain seperti tim terbaik Eropa namun karena berperilaku sombong terpaksa harus menelan kekalahan. Komentar Pochettino ini menanggapi kekalahan timnya di ajang Liga Primer Inggris.

Dalam empat laga terakhir di kompetisi tersebut, Spurs gagal meraih kemenangan. Tepatnya tim polesan Mauricio mengoleksi sekali imbang, dan tiga kekalahan. Teranyar, Tottenham menyerah 1-2 saat bertandang ke markas Southampton, St Mary's Stadium, Sabtu (9/3) malam WIB.

Baca Juga

Sempat unggul terlebih dahulu melalui gol Harry Kane pada menit ke-26, the Lilywhites justru terjungkal di babak kedua. Dalam 15 menit terakhir, tim tamu kebobolan dua gol.

"Pada babak pertama kami bermain seperti salah satu dari delapan tim terbaik Eropa. Tetapi di babak kedua, kami harus mengkritik diri kami sendiri. Saya sangat kecewa," kata Pochettino, dikutip dari Four Four Two, Ahad (10/3).

Ia menyinggung perubahan kinerja secara drastis usai turun minum. Menurut Pochettino ada yang salah dari mentalitas anak asuhnya.

Juru taktik asal Argentina itu menilai para pemain Tottenham menunjukkan sikap arogan. Sehingga gagal fokus secara konsisten selama 90 menit.

"Ini tentang kepuasan diri. Ini tentang kesombongan dengan cara yang buruk," ujar Pochettino.

Hasil ini membuat persaingan di zona Liga Champions memanas. Spurs masih berada di posisi ketiga, mengantongi 61 poin. Manchester United di peringkat keempat hanya tertinggal tiga poin dari Kane cs. MU belum memainkan laga pekan ke-30.

Kemudian Arsenal di tangga kelima, mengemas 57 poin. Chelsea yang menghuni peringkat keenam, tertinggal lima angka dari Spurs. Skuat the Blues memiliki dua pertandingan lebih sedikit dari sang rival.

"Itu menunjukkan kami memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Untuk berada di level teratas, anda membutuhkan lebih banyak usaha keras," tutur Pochettino.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement