Selasa 12 Mar 2019 05:58 WIB

Ranieri Genggam Kemenangan Pertama Bersama AS Roma

Ranieri memilih cara aman dan mendapatkan hasilnya saat menaklukkan Empoli 2-1.

Claudio Ranieri
Foto: EPA-EFE/Nigel Roddis
Claudio Ranieri

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Pelatih AS Roma Claudio Ranieri memilih pendekatan bertahan saat diminta menangani tim menjelang musim 2018/2019 berakhir. Ranieri memilih cara aman dan mendapatkan hasilnya saat menaklukkan Empoli 2-1 pada Selasa (12/3) dini hari WIB.

Roma membuka skor melalui Stephane El Shaarawy pada menit kesembilan. Tiga menit berselang, skor imbang 1-1 setelah Juan Jesus mencetak gol bunuh diri. Patrik Schick kemudian membawa Roma kembali memimpin dan bertahan hingga laga berakhir lewat gol pada menit ke-33.

Baca Juga

Kemenangan pada laga pekan ke-27 ini menempatkan Roma di posisi kelima klasemen sementara Serie A dengan nilai 47. I Lupi hanya terpaut tiga angka dari Inter Milan di posisi keempat. Sementara Empoli tetap di tempat ke-17 dengan 22 poin, satu poin di atas zona degradasi. 

"Saya tidak berharap kami bermain lebih baik, karena ini adalah tim yang tegang yang masih cemas dan masih berurusan dengan peristiwa baru-baru ini," kata Ranieri kepada tv Italia setelah pertandingan, dikutip Reuters.

Ia mengatakan, Roma kebobolan sebagian besar gol mereka musim ini dengan bermain dari belakang. Sehingga, ia meminta kepada para pemain Roma untuk mengadopsi pendekatan mengamankan gawang dari bahaya terlebih dahulu.

"Saya punya beberapa ide tentang cara mengurangi jumlah gol yang membobol gawang kami, tapi saya tidak akan memberitahu kalian apa itu," ujarnya.

Ia mengatakan, tugasnya di Roma adalah membuat tim kebobolan gol lebih sedikit. Menurut dia, tidak mungkin bagi tim sekelas Roma kemasukan banyak gol. Di sisi lain, ia percaya Roma memiliki kualitas untuk mencetak gol cepat atau lambat. "Jadi kami harus fokus untuk tidak kebobolan,” tegasnya.

Roma telah kebobolan 37 gol dalam 27 pertandingan Serie A mereka musim in. Jumlah ini paling banyak dalam tim di enam besar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement