Rabu 13 Mar 2019 06:20 WIB

Kaleb Prediksi Duel Final IBL Stapac Vs SM Pertamina Ketat

Kaleb merupakan rekrutan baru Stapac dari CLS Knights.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Small forward Stapac Kaleb Ramot Gemilang.
Foto: DOK IBL
Small forward Stapac Kaleb Ramot Gemilang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duel klasik pada kompetisi basket tertinggi di Tanah Air kembali terjadi. Ini setelah Stapac Jakarta dan Satria Muda (SM) Pertamina memastikan tempat di final di IBL Pertamax 2018/2019, akhir pekan lalu. Stapac lolos ke final setelah menang 2-0 dari Pacific Caesar Surabaya, sementara SM Pertamina mengalahkan NSH Jakarta 2-1.

Salah satu yang tak sabar ingin segera beraksi di partai final adalah Kaleb Ramot Gemilang. Kaleb merupakan rekrutan baru Stapac dari CLS Knights pada musim ini. Ia berharap saat final nanti semua pemain Stapac dalam kondisi siap tampil dalam rangkaian final yang bakal menguras emosi dan ketangguhan mental.

Baca Juga

“Tidak ada sesi khusus meningkakan mental pemain jelang final nanti. Kami Kita latihan seperti biasa. Dari awal gim di reguler season, pelatih meminta untuk setiap gim dianggap final. Mungkin itu strategi pelatih juga supaya kami terbiasa dengan standard bermain kami,” kata dia saat dihubungi Republika.co.id, Selasa (12/3).

Kaleb memuji tangan dingin pelatih Giedrius Zibenas. Pelatih asal Lithuania ini membuat para pemain lokal Stapac mengalami peningkatan. Menurut dia, ini tak lepas dari sikap disiplin sang pelatih yang juga memperhatikan kehidupan di di luar lapangan.

“Coach G (Giedrius Zibenas) banyak mendisiplinkan kami di luar lapangan. Menurut dia, apa yang kami lakukan di luar lapangan akan berpengaruh di dalam lapangan. Ini terasa pengaruhnya membuat kami bisa tampil baik sejauh ini,” jelasnya.

Pemain yang kini kerap jadi langganan tim nasional ini tidak mau terlena, dengan kemenangan maupun kondisi lawan yang tidak lengkap karena kehilangan satu pemain kunci Jamarr Andre Johnson. Menurutnya, SM pertamina tetap tim yang lengkap.

“Sebenarnya kalau mau dibilang kelengkapan skuat, SM Pertamina juga lengkap. Apalagi rata-rata postur mereka lebih tinggi dari kami. Yang membuat Stapac lebih terlihat unggul adalah sistem bermainnya. Pelatih dapat memanfaatkan potensi masing-masing pemain dengan maksimal," kata dia.

Kaleb menyebut kalau pemain lokal SM seperti Arki Dikania Wisnu, Vamiga Michel, Hardianus Lakudu dan Juan Laurent harus diwaspadai. Namun kemungkinan di final nanti ia akan menjaga small forward Rizal Falconi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement