REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKARAYA -- Babak perempat final Piala Presiden 2019 akan bergulir pada 29-31 Maret. Kompetisi yang sudah berjalan selama dua pekan itu menorehkan banyak kejutan meski berstatus kejuaraan pramusim.
Salah satu kejutan datang dari tim asal kota Palangkaraya, Kalteng Putra. Bermain di kasta kedua liga Indonesia musim 2018 lalu, Kalteng Putra justru menjadi pemuncak klasemen Grup C.
Otomatis, tim yang dilatih oleh Mario Gomes de Oliveira itu melenggang mulus ke babak delapan besar berkat produktivitas gol Patrich Wanggai dkk. Salah satu pemain Kalteng Putra, I Gede Sukadana, mengungkapkan, hasil positif tersebut merupakan buah kerja keras tanpa kenal menyerah dari seluruh armada tim.
Ungkapan itu bukan sekadar isapan jempol. Pada pertandingan pamungkas fase grup, Kalteng Putra menekuk Persipura dengan skor 3-1. Tiga gol yang membawa mereka ke babak selanjutnya lahir setelah terlebih dahulu tertinggal.
"Saat tertinggal, saya beri dukungan kepada teman-teman bahwa waktu masih panjang, masih ada beberapa menit dan apa pun masih bisa terjadi. Ini yang membuat kami bisa memenangkan laga melawan Persipura," kata I Gede Sukadana seperti dilansir laman resmi PSSI, Senin (18/3).
Mantan pemain Bali United itu juga menilai hasil tersebut berkat kerja keras ofisial tim, pelatih dan pemain saat melakukan mempersiapkan turnamen selama satu bulan terakhir.
Ia menyampaikan bahwa timnya sangat serius berlaga di Piala Presiden sekaligus menatap Liga 1 Indonesia 2019.
"Saya berharap ke depan, Kalteng Putra masih terus seperti ini sehingga kami bisa bersaing dengan klub lainnya," ujar dia.