REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Nasional Indonesia U-23 langsung menggelar latihan pada Selasa (19/3) sore begitu mendarat di Hanoi pada Senin (18/3) tengah malam. Garuda Muda berlatih di lapangan Viettel, Hanoi, selama 1,5 jam di bawah komando pelatih Indra Sjafri.
"Kami latihan ringan pada sore ini. Semua pemain dalam kondisi bagus dan siap menghadapi babak kualifikasi ini. Besok kami masih kembali menjalani latihan," kata Indra Sjafri, dikutip dari laman resmi PSSI.
Pada ajang Kualifikasi Piala AFC U-23 2020, Indonesia tergabung di grup K bersama tuan rumah Vietnam, Thailand dan Brunei Darussalam. Ajang ini akan berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi dari 22 hingga 26 Maret 2019. Juara grup ini otomatis akan lolos ke putaran final Piala AFC U-23 yang akan berlangsung di Thailand pada Januari 2020 mendatang.
Saat ini Timnas Indonesia U-23 berisi 24 pemain. Nantinya saat match coordination meeting (MCM), tim pelatih Timnas U-23 akan menyerahkan 23 nama pemain yang akan berlaga di Kualifikasi Piala AFC U-23. Hal ini karena batas waktu akhir pendaftaran pemain saat MCM pada 21 Maret nanti.
Gelandang timnas U-23 Saddil Ramdani mengatakan, ia dirinya dan rekan-rekan sudah siap menghadapi laga perdana. Apalagi Saddil ingin membawa Indonesia lolos ke putaran final Piala AFC U-23 pada 2020.
"Kami sangat enjoy dan menikmati latihan perdana di Hanoi. Tim pelatih juga memberikan berbagai menu latihan. Kami sudah siap melawan semua tim yang ada di grup K ini. Tentunya kami bertekad berjuang keras dan maksimal demi lolos ke putaran final di Thailand tahun 2020 mendatang," kata Saddil.