REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE --Newcastle bertekad menang saat bertandang ke Stadion Emirates saat jumpa Arsenal, Selasa (31/3). Itu karena pasukan Rafael Benitez tersebut bisa finis di posisi 10 besar hingga akhir musim ini, dan menghindari perasaan takut terjun ke zona degradasi.
The Magpies kini hanya berjarak enam poin dari posisi 10 yang dihuni oleh Leicester City, dan tujuh poin dari Cardiff. Sementara Arsenal berada di peringkat kelima, dan tengah berjuang untuk bisa lolos ke Liga Champions. Oleh karena itu, Benitez menilai the Gunners akan menjadi ujian yang berat, dan mampu mengulangi performa impresif mereka pada pertandingan sebelumnya.
''Senin malam (waktu Inggris) akan menjadi pertandingan berat. Arenal melakukannya dengan sangat baik, dan normalnya tim seperti mereka akan menahan bola dan mereka punya kualitas untuk melakukannya,'' kata Benitez, dikutip dari laman resmi klub, Ahad (31/3).
Namun, Benitez tahu betul apa yang mesti dilakukannya untuk meredam ledakan meriam London tersebut. Walaupun timnya perlu sedikit keberuntungan, tapi ia yakin dapat mengatasi permainan agresif dari Arsenal, dengan tim yang soli dan kepercayaan diri tinggi. Menurutnya, para pemain telah melakukan banyak hal demi mendapatkan kepecayaan diri.
''Kami akan menciptakan lebih banyak peluang dan mengancam lebih banyak pada sisi serangan. Para pemain tahu pasti apa yang kami akan coba lakukan,'' tegas Benitez.
Ia mengungkapkan, para pemainnya telah menunjukan karakter yang kuat. Hal itu ditunjukan saat Newcastle lawan Everton, yang merupakan tim dengan kualitas sangat baik. Saat itu mereka mampu menang 3-2. Sehingga menjadi penyemangat bagi skuatnya dalam menemukan kepercayaan diri di pertandingan selanjutnya. Walaupun saat lawan Bournemouth mereka harus main imbang 2-2, tapi Benitez merasa hasil laga itu layak berpihak lebih baik pada timnya.
''Ada perasaan bahwa kami dapat bertarung, karena kami sekarang dalam posisi yang dapat mencuri poin dari siapapun,'' ujar Benitez.