REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pelatih Madura United Dejan Antonic enggan mengkambinghitamkan singkatnya waktu pemulihan pemain saat bersua Persebaya Surabaya pada leg pertama babak semifinal Piala Presiden 2019. Madura United baru bertanding menghadapi tuan rumah Persela Lamongan di babak delapan besar pada Ahad (31/3). Hanya beristirahat dua hari, Madura United harus kembali bertanding melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada Rabu (3/4).
Dejan memastikan anak asuhnya sudah siap menghadapi Bajul Ijo pada semifinal pertama. "Tidak ada persiapan karena cuma ada satu hari saja kami untuk persiapkan pertandingan. Tapi kami sudah oke, kondisi kita semua oke, mudah-mudahan semua pemain sudah siap," kata Dejan saat menggelar komferensi pers di Surabaya, Selasa (2/4).
Dejan menuntut anak asuhnya untuk fokus dan bekerja lebih keras. Terlebih, lawan yang akan mereka hadapi adalah Persebaya yang dianggapnya sebagai tim besar dan dihuni banyak pemain muda dengan kualitas mumpuni.
"Kami harus fokus, seperti biasa kerja keras. Kami sudah tahu kualitas persibaya yang dihuni pemain muda berkualitas. Bonek pasti ada di belakang mereka," ujar Dejan.
Dejan berharap bisa memaksimalkan pertandingan leg pertama tersebut agar bisa menjadi bekal saat pertemuan kedua di kandang sendiri. Dejan cukup optimistis bisa memperoleh hasil maksimal pada laga ini. Apalagi, skuatnya saat ini banyak dihuni pemain-pemain berpengalaman.
"Kami harus mencari kesempatan untuk membuat skor positif di leg pertama," kata Dejan.