Selasa 09 Apr 2019 08:40 WIB

Persebaya, Arema, Hingga Polisi Siap Sajikan Final Terbaik

Laga final Piala Presiden 2019 akan dihelat sore ini pukul 15.30 WIB.

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Suporter Persebaya Surabaya mengheningkan cipta dengan membentangkan spanduk bergambar Eri Irianto saat pertandingan semifinal Piala Presiden 2019 leg pertama antara Persebaya Surabaya melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (3/4/2019).
Foto: Antara/Moch Asim
Suporter Persebaya Surabaya mengheningkan cipta dengan membentangkan spanduk bergambar Eri Irianto saat pertandingan semifinal Piala Presiden 2019 leg pertama antara Persebaya Surabaya melawan Madura United di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (3/4/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Asisten pelatih Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro menegaskan, anak asuhnya sudah

sangat siap menghadapi Arema FC pada leg pertama final Piala Presiden 2019 yang akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sore ini WIB. Bejo memastikan Persebaya tidak akan mengubah gaya permainan yang selama ini diterapkan.

Terlebih, Bejo menilai Persebaya memiliki modal kuat setelah mengalahkan tim bertabur bintang, Madura United, pada babak semifinal. "Kita akan bermain dengan gaya Persebaya sendiri. Kita sudah bisa kalahkan Los Galacticos-nya Indonesia. Itu menjadi motivasi," kata Bejo saat menggelar konferensi pers terkait kesiapan pertandingan di Surabaya, Senin (8/4).

Bejo mengatakan, pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman sudah melakukan observasi terkait gaya permainan Arema. Observasi dilakukan agar anak asuhnya mampu mengantisipasi permainan Singo Edan dan sebisa mungkin meminimalisasi kesalahan-kesalahan yang bisa berakibat fatal bagi lini belakang the Green Force.

Bejo mengakui Arema bukan tim sembarangan karena ada beberapa pemain tim nasional (timnas) Indonesia di sana. Namun, karena Persebaya juga dihuni beberapa pemain timnas, Bejo optimistis bisa memenangi pertandingan tersebut. Menurut dia, karena kedua tim dihuni pemain-pemain berkualitas, pertandingan yang dilangsungkan akan berjalan menarik.

"Pemain Arema juga bagus semua dan mereka punya beberapa pemain timnas. Tapi, kita juga punya pemain timnas. Jadi, pertandingan besok akan sangat menarik. Yang pasti kita respek kepada Arema dan dua tim terbaik yang ke final harus sama-sama menampilkan permainan terbaik," kata Bejo, kemarin.

Bejo pun mengingatkan pasukannya untuk mewaspadai motivasi Arema. Karena sudah pertandingan final, kedua kesebelasan pasti memiliki dorongan lebih dibandingkan laga-laga sebelumnya. Terlebih, laga final dilangsungkan dalam dua leg. Bejo pun menargetkan anak asuhnya bisa menang di kandang sendiri.

"Ini kan agregat gol sangat berpengaruh. Persebaya leg pertama menjadi tuan rumah dan agregat berlaku di pertandingan kedua. Persebaya ingin menang agar lebih mudah di leg kedua. Sebisa mungkin ada satu atau dua gol," ujar Bejo.

photo
Asisten Pelatih Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro (kedua kiri) dan Pelatih Arema FC Milomir Seslija (kedua kanan) seusai memberi keterangan pers terkait kesiapan jelang pertandingan leg 1 final Piala Presiden 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (8/4).

Pelatih Arema Milomir Seslija juga menegaskan kesiapan anak asuhnya menghadapi Persebaya. Milo mengakui Persebaya merupakan tim kuat yang tidak mudah dikalahkan. Namun, dia meyakini anak asuhnya bisa menampilkan permainan terbaiknya.

"Kita datang ke sini untuk bersenang-senang. Pertandingan ini tidak mudah, tapi kami berharap kami mampu berbuat sesuatu dan kami percaya dengan diri kami sendiri. Kami sangat optimistis," kata Milo saat menggelar konferensi pers terkait kesiapan pertandingan di Surabaya, Senin (8/4).

Milo meyakini pada pertandingan tersebut kedua tim akan menyuguhkan permainan atraktif dan menarik, yang akan memanjakan pendukung kedua kesebelasan. Terlebih, pertandingan nanti akan didukung langsung oleh pendukung Persebaya, Bonek Mania, yang menurut dia akan menghadirkan atmosfer luar biasa di lapangan.

"Pastinya pertandingan nanti akan sangat menarik karena dihadiri Bonek. Ini akan memberikan atmosfer menarik bagi pertandingan dan semoga bisa memberikan yang terbaik untuk persepakbolaan Indonesia," ujar Milo.

Pengamanan ditingkatkan

Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan menegaskan kesiapan pasukannya dalam mengamankan pertandingan leg pertama final Piala Presiden 2019 nanti. Rudi mengungkapkan, untuk mengawal laga panas tersebut, secara umum tidak ada perbedaan pola pengamanan. Namun, kekuatan personel yang diturunkan diperbanyak dari yang biasa 2.200 personel menjadi 3.500 personel.

"Sebenarnya ini pola pengamanannya sama dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya. Cuma ada peningkatan jumlah personel yang dilibatkan," kata Rudi seusai menggelar rapat kesiapan final Piala Presiden 2019 dengan stakeholder terkait di Mapolda Jatim, Surabaya, Senin (8/4).

Rudi menegaskan, pihaknya akan menggencarkan razia-razia di titik-titik tertentu demi meminimalisasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan. Adapun titik-titik yang butuh perhatian khusus pada razia tersebut di antaranya adalah di dalam Stadion Gelora Bung Tomo, di sekitar stadion, serta di pintu-pintu masuk menuju Kota Pahlawan.

"Kita akan melakukan razia di dalam Stadion Gelora Bung Tomo, kemudian di sekitaran stadion, termasuk di jalan-jalan yang di kota ataupun yang di pintu masuk ke Surabaya. Kita lakukan mulai dari pagi, sore, malam, dan sampai pagi kita melakukan sweeping-sweeping," ujar Rudi.

Rudi mengatakan, peningkatan pengamanan juga akan dilakukan di dua titik. Pertama, peningkatan dilakukan di daerah Romokalisari yang merupakan perbatasan Surabaya dengan Gresik. Kemudian, peningkatan juga dilakukan di daerah Pakal yang merupakan pintu masuk ke Stadion Gelora Bung Tomo.

"Peningkatan pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi suporter yang tidak memiliki tiket atau suporter yang niatannya bukan niatan Bonek (pendukung Persebaya Surabaya) karena Bonek-Bonita saya yakin sudah mempunyai tiket semua," kata Rudi.

Mengingat pasti membeludaknya penonton yang akan menyaksikan pertandingan tersebut, Rudi mengimbau kendaraan besar yang masuk dari Gresik menuju Surabaya ataupun sebaliknya tidak melalui sekitar stadion. Rudi menyatakan, pihaknya akan membatasi kendaraan-kendaraan besar yang melintasi akses menuju stadion tempat digelarnya pertandingan.

 

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 11 7 3 1 11 5 24
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 11 6 3 2 16 9 21
4 Bali United Bali United 11 6 2 3 16 7 20
5 Persija Persija 11 5 3 3 16 5 18
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement