Kamis 11 Apr 2019 20:31 WIB

De Ligt: Ronaldo 'Predator' di Kotak Penalti Lawan

Bek Ajax menilai Ronaldo bisa memanfaatkan peluang apapun untuk mencetak gol.

Kapten Ajax Matthijs De Ligt (kanan) menggiring bola dikejar striker Juventus Cristiano Ronaldo.
Foto: EPA-EFE/OLAF KRAAK
Kapten Ajax Matthijs De Ligt (kanan) menggiring bola dikejar striker Juventus Cristiano Ronaldo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek Ajax Amsterdam Matthijs de Ligt menyebut Cristiano Ronaldo adalah "predator" di kotak penalti lawan. De Ligt mengatakan bintang Juventus itu bisa memanfaatkan peluang sekecil apapun untuk bisa membobol gawang lawan yang dihadapinya.

"Ronaldo punya kualitas terbaik, terlepas dari bakat yang dimilikinya. Dia adalah predator di dalam kotak penalti lawan," ucapnyas seperti dikutip dari Football Italia, Kamis (11/4).

"Dia bisa melihat peluang meski hanya celah kecil, dia punya kecepatan, dia bisa berlari diantara pemain lawan yang menjaganya," katanya.

Seperti diketahui, Ronaldo kembali menambah catatan golnya di Liga Champions setelah mencetak gol ke gawang Ajax Amsterdam, dalam pertandingan leg pertama babak perempat final di Stadion Johan Cruyff, Belanda, Kamis dini hari tadi.

Terkait laga itu, De Ligt mengatakan timnya telah menunjukan performa yang baik, dan bukan kebetulan bisa beruntung menahan imbang Juventus. "Itu adalah suasana yang berapi-api sejak awal dan kami memiliki beberapa peluang awal, tetapi sayangnya kebobolan tepat sebelum paruh waktu," ucapnya.

Ajax bisa meraih hasil imbang setelah pemain mereka David Neres mencetak gol untuk menyamakan kedudukan di awal babak kedua. "Saya pikir kami sudah melakukannya dengan cukup baik. Kami memiliki tim dengan banyak potensi dan yang cenderung muncul sepenuhnya di pertandingan Liga Champions," ujarnya.

“Kami bekerja sangat keras untuk satu sama lain. Kami membuktikan hari ini bahwa Ajax tidak berada di perempat final Liga Champions karena mereka adalah kebetulan," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement