REPUBLIKA.CO.ID, SHANGHAI -- Pembalap F1 tim Red Bull Honda, Max Verstappen, harus puas bertengger di posisi kelima kualifikasi GP Cina di Sirkuit Shanghai, Sabtu (13/4). Ia mengaku kesal karena hampir meraih posisi kedua.
Di akhir lap kualifikasi ketiga, Verstappen sempat ingin menyalip pembalap Ferrari, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc. Namun, mobilnya terhalang dengan mobil kedua pembalap Ferrari yang sedang antre menunggu final lap masing-masing.
"Saya mengikuti Ferrari di belakangnya. Bisa saja saya membalap mereka tapi itu tidak elok dilakukan dalam kualifikasi," kata Verstappen seperti dikutip dari Crash.
Atas raihannya itu, Verstappen sebenarnya merasa tak senang. Namun apa boleh buat, dirinya memilih untuk terus menjalani balapan yang akan digelar Ahad (14/4). "Saya enggan berharap, tentu karena hasil (kualifikasi) pun sudah terlihat," ujarnya.
Sementara, kepala tim Red Bull, Christian Horner mengatakan, Verstappen sudah meraih hasil yang terbaik. Pihak tim berjanji akan melakukan yang terbaik pada balapan esok. "Sayangnya, waktu kualifikasi terlanjur habis. Ia bisa saja meraih hasil yang lebih baik. Kami akan mencobanya lagi," jelasnya.