REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Gelandang tengah Juventus Emre Can memuji pelatih Juve Massimiliano Allegri. Ia meyakinkan bahwa Juve sangat menghormati Ajax Amsterdam jelang leg kedua perempat final Liga Champions.
Meski begitu, Can yang betah membela Bianconeri mengklaim timnya akan lolos ke partai berikutnya. "Allegri pelatih fantastis, Anda dapat melihat dia memenangkan scudetto Serie A Italia setiap tahun dan mencapai final Liga Champions dua kali," kata Can dalam konferensi persnya dilansir Football Italia, Selasa (16/4).
Leg pertama yang berlangsung di markas Ajax berakhir sama kuat 1-1 dan kedua tim masih memiliki peluang untuk mengamankan tiket lolos ke fase semifinal Liga Champions musim ini. Akan tetapi, Juve diuntungkan karena kali ini bermain di hadapan pendukung sendiri di Stadion Allianz, Turin, Rabu (17/4) dini hari WIB.
Can yang absen membela Juventus pada leg pertama, diprediksi sudah bisa tampil ketika meladeni De Joden di stadion berkapasitas 40 puluh ribu bangku penonton. Ia mengaku kondisinya saat ini sudah siap tampil.
Sementara itu, Bianconeri belum pernah memenangkan Liga Champions sejak 1998 silam. Eks penggawa Liverpool itu mengetahui apabila memenangkan trofi Si Kuping Besar akan sangat membahagiakan bagi para pemain, penggemar, dan juga seluruh elemen di dalam tim.
Meski demikian, Can tak memandang remeh wakil asal Belanda. "Itu tidak akan mudah karena kami sangat menghormati Ajax di Liga Champions. Tetapi kami tidak takut pada mereka dan kami ingin menang," sambung pemain asal Jerman.
Pesepak bola 25 tahun itu tak memungkiri apabila armada Erik ten Hag merupakan salah satu tim kejutan, itu disaksikan Can ketika leg pertama di Johan Cruyff Arena. Matthjis de Ligt dan kolega tampil disiplin baik ketika bertahan dan menyerang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
