REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Legenda bulu tangkis Indonesia Christian Hadinata menilai wajar kekalahan yang dialami pasangan ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, pada beberapa kompetisi terakhir. Meski demikian, ada beberapa hal penting yang disampaikan oleh Koh Chris.
Menurut atlet spesialis ganda itu, Marcus/Kevin harus memperhatikan kondisi fisik untuk mencegah cedera. Ia beralasan, Marcus/Kevin harus menjaga performa untuk menjaga asa di Olimpiade Tokyo 2020 mendatang.
"Paling penting, sudah tentu kondisi fisik dan kebugaran mereka. Kalau digeber terus kemungkinan bisa mengurangi penampilan ketika sedang benar-benar dibutuhkan seperti olimpiade," kata Koh Chris ketika dihubungi Republika.co.id, Selasa (16/4).
Koh Chris menyatakan, kekalahan yang dialami seorang atlet merupakan suatu hal yang biasa terjadi. Yang utama, lanjutnya, seorang atlet harus mengetahui target yang akan dicapai. "Yang penting kita tahu kapasitas mereka bagaimana. Target mereka kan olimpiade, ini yang harus diperhatikan. Jangan sampai diforsir terus di olimpiade kehabisan," jelasnya.
Sebelumnya, Marcus/Kevin tak berhasil meraih quattrick di India Open yang sudah diraih sejak 2016 hingga 2018. Di Malaysia Open, keduanya ditaklukkan oleh kompatriot senegara, Fajar/Rian. Yang terakhir, langkah Marcus/Kevin di SIngapore Open harus dihentikan pasangan Jepang di semifinal.