REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Manchester United (MU) gagal melakukan revans atas Barcelona. Bertandang ke markas Barca pada leg kedua perempat final Liga Champions, MU kembali mengalami kekalahan.
Pekan lalu, Iblis Merah tumbang 0-1 di Old Trafford. Kini skuat polesan Ole Gunnar Solskjaer menyerah 0-3 di Stadion Camp Nou, Rabu (17/4) dini hari WIB.
Solskjaer menyoroti performa anak asuhnya dalam 15 menit pertama pada leg kedua. Marcus Rashford dan rekan-rekan menciptakan sejumlah peluang berbahaya.
Sayang, dari sekian kesempatan gagal berbuah gol. Pada akhirnya Lionel Messi membuat perbedaan.
La Pulga dua kali mengoyak gawang David de Gea pada menit ke-16 dan 20. "Saya harus mengatakan dia sangat berkualitas. Bersama Cristiano Ronaldo, dia menjadi pemain terbaik dalam satu dekade terakhir. Malam ini dia menunjukkan kelasnya," kata Solskjaer dikutip dari laman resmi UEFA.
Philippe Coutinho melengkapi kegemilangan tuan rumah. Tendangan eks Liverpool pada menit ke-61 tak mampu ditepis De Gea.
Selanjutnya, Solskjaer menilai masih banyak pekerjaan rumah menanti timnya. Pada intinya, MU, menurut dia, harus kembali ke level teratas pada musim-musim mendatang. Level untuk mampu menantang Barcelona.
Solskjaer enggan berbicara banyak seputar jalannya pertandingan. "Itu bisa lebih baik, jika kami mendapatkan gol pertama. Tapi sekarang kami fokus ke Liga Primer Inggris," jelas dia.