REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Juventus memastikan gelar scudetto musim 2018/2019 setelah mengalahkan Fiorentina di Stadion Allianz, Ahad (21/4) dini hari WIB. Hal ini membuat Si Nyonya Tua mencetak sejumlah rekor berkat gelar ke delapan secara beruntun.
Dikutip dari Football Italia, Ahad, tidak ada tim lain di Eropa yang mampu meraih gelar delapan kali secara beruntun. Rekor sebelumnya dipegang oleh klub asal Prancis, Olympique Lyonnais yang memenangkan tujuh gelar Ligue 1 secara beruntun dari musim 2001/2002 hingga 2007/2008.
Dengan memastikan gelar scudetto dengan menyisakan lima pertandingan sisa, Juventus juga menyamai rekor Inter Milan yang dibuat pada Serie A musim 2006/2007. Ini merupakan pertandingan Serie A ke-150 yang dimainkan di Stadion Juventus dan menghasilkan 127 kemenangan dengan mencetak 335 gol.
Kemenangan tersebut membuat Juventus mengumpulkan 87 poin dari 33 pertandingan atau selisih 20 angka dari Napoli yang berada di posisi kedua. Dengan demikian, poin Juventus dipastikan tidak akan terkejar lagi oleh tim peringkat kedua hingga akhir musim yang menyisakan lima pertandingan lagi.
Miralem Pjanic merayakan kemenangan dengan Massimilliano Allegri. (EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO)
Dalam pertandingan tersebut, Juventus sempat dikejutkan oleh gol cepat Fiorentina melalui Milenkovic pada menit ke-6. Dia mencetak gol berkat halauan penjaga gawang yang mengarah ke posisi Milenkovic. Dengan mudah, dia dapat menjebloskan bola gawang yang dijaga Wojciech Szczezny.
Juventus berhasil menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke-37 melalui sundulan pemain asal Brazil Alex Sandro. Keunggulan Juventus baru tercipta pada babak kedua lewat gol bunuh diri pemain Fiorentina, Pezzella pada menit ke-53.
Cristiano Ronaldo. (EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO)
Ikuti Whatsapp Channel Republika
