REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Carlo Ancelotti mengaku kecewa dengan penampilan Napoli saat melawan Atalanta dalam pertandingan pekan ke-33 di Stadion San Paolo, Selasa (23/4) dini hari. Ancelotti menilai, di babak kedua, Partenopei bermain tanpa motivasi sehingga kalah dikandang sendiri dari Atalanta dengan skor 1-2.
"Kami melakukan dengan sangat baik selama satu jam (babak pertama) dengan tempo tinggi dan permainan menekan. Tetapi setelah mereka (Atalanta) menyamakan kedudukan, kami membuang begitu banyak peluang, kami jatuh baik secara fisik dan psikologis," ," ujarnya kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Football Italia.
Terkait perubahan taktik yang digunakan saat melawan Atalanta, Ancelotti menjelaskan dirinya mengubah taktik karena Atalanta sangat bagus dalam situasi satu lawan satu. Ancelotti ingin Napoli bermain lebih melebar ke barisan pertahanan Atalanta.
"Mempertimbangkan Atalanta sangat bagus dalam situasi satu lawan satu, kami mencoba untuk memindahkan Callejon lebih sentral dan Mertens ke peran yang lebih luas, jadi kami akan menyebarkan pemain bertahan dan gelandang mereka," jelasnya.
Menurutnya, masalah utama kekalahan Napoli dari Atalanta, karena pasukannya kehilangan motivasi dan semangat, khususnya di babak kedua. "Begitu motivasi hilang, anda akan bermain lebih lambat dan sulit menutup umpan silang dan umpan matang dari lawan. Sepak bola adalah masalah momen dan setiap detik bisa membuat perbedaan besar," katanya.
Pemain Napoli Dries Mertens mencetak gol ke gawang Atalanta pada babak pertama (sumber: EPA)
Ancelotti melanjutkan, yang bisa dilakukan Napoli saat ini adalah fokus mengamankan posisi kedua di klasemen Serie A Italia. Ancelotti mengatakan, Napoli tampil bagus di paruh musim pertama, namun menurun di paruh musim kedua. Ia pun bersiap untuk musim baru bersama Napoli. "Akan ada beberapa penyesuaian di pasar transfer, tetapi ada pemain baru di musim pertama saya, akan ada lebih banyak pendatang baru, meskipun struktur dasar skuad akan tetap sama," jelasnya.
Terkait tidak diturunkannya Lorenzo Insigne dalam pertandingan itu, Ancelotti membantah hal tersebut karena kritik dan ejekan para pendukung Partenopei terhadap Insigne. "Dia bermain tiga pertandingan dalam seminggu, jadi saya lebih suka mengistirahatkannya untuk pertandingan berikutnya. Insigne adalah anggota skuad yang berharga dan kami menunggunya untuk menemukan kembali level normalnya," katanya.
Mario Pasalic merayakan gol kemenangan Atalanta ke gawang Napoli (Sumber: EPA)
Dalam pertandingan itu, Dries Mertens membawa Napoli unggul dibabak pertama. Dibabak kedua, mantan pemain Napoli Duvan Zapatan menyamakan kedudukan, sebelum akhirnya Mario Pasalic membawa Atalanta menang dengan skor 2-1.
Napoli mengalami kekalahan beruntun. Sebelumnya, Napoli tersingkir dari Liga Eropa karena dikalahkan Arsenal di kandang. Kali ini, Napoli juga merasakan kekalahan dikandang dalam kompetisi Serie A Italia dari Atalanta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
