Senin 29 Apr 2019 02:56 WIB

Babak Pertama, Madrid Tertinggal dari Rayo Vallecano

Rayo Vallecano sementara unggul atas Real Madrid.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Bayu Hermawan
Pemain Rayo Vallecano Adrian Embarba merayakan gol ke gawang Real Madrid, Senin (29/4) dini hari.
Foto: EPA
Pemain Rayo Vallecano Adrian Embarba merayakan gol ke gawang Real Madrid, Senin (29/4) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Lewat eksekusi tendangan penalti pada menit ke-23, Real Madrid tertinggal satu gol dari Rayo Vallecano pada babak pertama laga pada jornada ke-35 La Liga, Senin (29/4) dini hari WIB. Los Blancos sebenarnya sempat menyamakan kedudukan lewat gol dari Mariano Diaz pada menit ke-39. Namun, wasit menganulir gol tersebut lantaran Mariano telah berdiri pada posisi offside.

Melawat ke markas Rayo Vallecano di Stadion de Vallecas, Madrid bertekad untuk kembali ke jalur kemenangan, usai ditahan imbang Getafe 0-0 pada laga sebelumnya. Namun, Los Blancos justru tertinggal lebih dulu lewat gol pada menit ke-23.

Baca Juga

Wasit memberikan hadiah penalti buat tim tuan rumah lantaran bek tengah Madrid, Jesus Valleja, mendorong salah satu pemain Rayo di dalam kotak penalti. Embarba yang dipercaya untuk menjadi algojo tendangan penalti tersebut sukses melakoni tugasnya dengan baik dan menaklukan kiper Thibaut Courtois.

Los Blancos pun berusaha untuk membalas. Los Blancos pun terlihat menguasai laga dan mengepung pertahanan Rayo. Tercatat, Madrid mengemas 54 persen penguasaan bola dan melepaskan enam tendangan ke arah gawang. Kendati begitu, semua usaha Madrid ini gagal membuahkan hasil maksimal.

Madrid sebenarnya sempat mencetak gol, tepatnya lewat torehan Mariano Diaz. Gelandang serang asal Spanyol itu mampu memaksimalkan umpan dari Gareth Bale. Namun, gol Mariano itu dianulir wasit lantaran Mariano sudah berdiri dalam posisi offside saat menerima umpan dari Bale. Skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah pun terus bertahan hingga babak pertama usai.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement