REPUBLIKA.CO.ID, BAKU-- Pembalap Ferrari Sebastian Vettel bercanda tentang dominasi Mercedes di empat seri pembuka balap Formula Satu (F1) 2019. Menurut Vettel, dominasi Mercedes sangat membosankan. Candaan tersebut dikatakan Vettel setelah Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton finis di urutan satu dan dua di GP Azerbaijan, Baku, Ahad (28/4).

Kemenangan Mercedes di GP Azerbaijan menjadi pukulan telak bagi Ferrari. Sebab, Ferrari belum menduduki podium pertama di empat seri pembuka. Padahal, Ferrari diprediksi akan mengungguli Mercedes karena performa di tes pramusim mereka menjanjikan.

"Sangat membosankan. Ini bukan hanya empat balapan, ini sudah apa? Empat tahun? Lebih atau kurang," ujar Vettel sambil tersenyum, dikutip dari PlanetF1, Senin (29/4).

Hasil kurang maksimal tersebut menuntut Ferrari harus memikirkan solusi agar lebih baik di balapan berikutnya. Vettel mengatakan, timnya harus bekerja lebih keras dan lebih baik lagi. Namun, Vettel mengakui, performa Mercedes sangat baik.

Meski masih tertinggal dari dua pembalap Mercedes, Vettel masih mempunyai kepercayaan diri untuk bersaing. Dia percaya timnya akan lebih baik pada balapan berikutnya. Vettel sebelumnya menyangka bahwa mobilnya bagus, tetapi kenyataannya di luar dugaan.

Bos Mercedes Toto Wolff menanggapi candaan Vettel yang menyebut kemenangan Mercedes membosankan. Toto justru tidak setuju dengan Vettel. Toto mengatakan, kemenangan timnya tidak mengejutkan dan tidak membosankan.

“Saya pikir Anda melihat balapan Formula 2 dan ada banyak insiden dan mobil keselamatan, tetapi pembalap Formula 1 jauh lebih bersih. Kita berbicara tentang driver terbaik di dunia,” kata Toto.

Jika dilihat dari kacamata penggemar, menurut Toto, menginginkan pemenang balapan yang berbeda-berbeda. Namun, bagi seorang yang memimpin satu tim, dia jelas akan melakukan segala sesuatu agar kinerjanya membuahkan hasil yang bagus. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika