Jumat 03 May 2019 09:35 WIB

Marquez tak Ingin Ulangi Kesalahan GP Austin

Marquez menolak mengungkap penyebab insiden yang membuatnya tanpa poin di Austin.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Endro Yuwanto
Marc Marquez
Foto: EPA-EFE/Larry W Smith
Marc Marquez

REPUBLIKA.CO.ID, AUSTIN -- Pembalap MotoGP Marc Marquez kecewa dengan hasil akhir di balapan Austin, Amerika Serikat, beberapa waktu lalu. Setelah mendominasi Circuit of The America (COTA) tujuh tahun berturut-turut, kemenangan kedelapan ternyata di luar jangkauan.

"Itu adalah Ahad yang mengecewakan, namun tak lama. Seninnya saya sudah fokus untuk Jerez. Yang terpenting adalah selalu bersama tim dan saya mengetahui penyebab insiden itu. Saya melaju sangat baik dan nyaman dengan motor saya, sehingga awal mula kecelakaan itu sulit dipahami. Namun, setelah kami menganalisis banyak hal, kami pun mengerti," kata Marquez, dilansir dari Speedweek, Jumat (3/5).

Pembalap Spanyol tersebut menolak mengungkap penyebab insiden yang membuatnya pulang tanpa angka. Ia hanya menyebut kesalahan ada padanya.

"Sepanjang akhir pekan kami memang ada sedikit masalah dan sampai balapan berlangsung masalahnya tetap sama. COTA adalah sirkuit dengan belokan di gigi pertama. Ini pertama kalinya kami menjajal tikungan semacam itu musim ini dan kami bermasalah," jelas Marquez. "Sulit memahami mengapa saya bisa jatuh, sebab saya melaju dengan baik seperti di Argentina. Setelah dianalisis menyeluruh dengan tim, saya tak bisa mengatakan penyebabnya, namun itu jelas sesuatu yang tidak saya harapkan."

Marquez tertinggal sembilan angka dari pemuncak klasemen MotoGP 2019, Andrea Dovizioso dari tim Ducati. Pembalap kelahiran Spanyol ini tak ingin mengulang kesalahan sama di balapan berikutnya.

"Kami mencoba kompetitif akhir pekan ini. Jerez adalah trek yang saya sukai dan cocok dengan gaya mengemudi saya. Kami memahami aspal dan kondisi lintasan. Siang hari lebih mudah, sore hari lebih sulit. Kami akan berusaha kompetitif sejak awal," kata Marquez.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement