REPUBLIKA.CO.ID, JEREZ -- Pebalap muda tim SRT Yamaha, Fabio Quartararo masih tak percaya dapat memulai balap di sirkuit Jerez, Spanyol, Ahad (5/5) dari posisi paling depan. Quartararo mengaku hanya menargertkan start dari posisi di baris depan, bukan dari pole position

Quartararo merupakan pebalap debutan MotoGP musim ini. Mengawali karier balap tahun 2015 di kasta Moto3 dan Moto2, ia hanya pernah menduduki peringkat tinggi  maksimal posisi ke-10 atau ke-13.

"Saya tidak menduga pole position di sini, tetapi target kami adalah start baris depan. Grid pertama merupakan target semua pembalap, namun hari ini, saya menyangka untuk mencetak (satu menit) 36,8 detik," kata Quartararo seperti dilansir Motorsport.

Quartarato mengucapkan terima kasih kepada seluruh awak tim yang mempercayakannya sebagai pebalap. Ia menilai bahwa dirinya kerap diremehkan saat berada di atas lintasan.  Selain meraih pole position pertama dalam karier MotoGP-nya, Quartararo juga berhasil memecahkan rekor milik Marc Marquez, sebagai pole sitter termuda dalam sejarah MotoGP dalam usia 20 tahun 14 hari. Sebelumnya, rekor itu dipegang Marc Marquez ketika berusia 20 tahun 62 hari.

"Rasanya sulit dipercaya. Tetapi ketika saya mencetak catatan waktu ini dan saya tahu Marc memakai tiga ban (belakang) baru saat kualifikasi, saya tidak mengira akan pole position," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika