REPUBLIKA.CO.ID, JEREZ -- Pebalap MotoGP tim Repsol Honda, Marc Marquez bertekad mencegah Fabio Quartararo memecahkan rekor lagi pada balapan di sirkuit Jerez, Ahad (5/5). Marquez bertekad menang di GP Spanyol.
Pada kualifikasi, Quartararo berhasil merebut rekor yang dimiliki Marquez sebagai pebalap termuda (20 tahun 14 hari) yang meraih pole position. Dengan catatan waktu tercepat 1 menit 36,880 detik saat kualifikasi, Quartararo juga mengalahkan rekor pole 2018 milik Cal Crutchlow.
"Dia sudah mematahkan satu rekor, itu adalah pole sitter termuda. Jadi, saya akan coba menghentikannya dari mengalahkan rekor lain, yaitu menjadi pemenang (balapan) termuda," kata Marquez seperti dilansir Motorsport.
Marquez mengakui bahwa Quartararo memiliki talenta sejak tampil di Moto3 dengan meraih beberapa podium di akhir seri balap. Meski demikian, menurutnya hasil akhir balap yang akan menentukan kemampuan seseorang.
Marquez akan tetap mewaspadai Quartararo seperti ia memerhatikan pebalap lain seperti Dovizioso dan Valentino Rossi. Mengaspal sebanyak 25 lap dinilainya menjadi ujian berat ketahanan seorang pebalap.
"Jerez adalah balapan yang sangat panjang, 25 lap. Sangat sulit untuk menjaga konsentrasi. Sirkuit pendek dan sempit. Kami akan coba fokus pada motor dan performa kami, karena saat ini, saya merasa siap untuk bertarung demi kemenangan," tegasnya.