REPUBLIKA.CO.ID, HOUSTON -- Houston Rockets memangkas ketertinggalan menjadi 1-2 dalam babak semifinal NBA Wilayah Barat. Dalam laga kandang yang digelar di Toyota Center, Rockets mengalahkan tamunya Golden State Warriors melalui babak tambahan waktu dengan skor 126-121.
James Harden Cs berpeluang untuk menyamakan kedudukan, karena laga keempat masih akan dimainkan di kandang mereka, Selasa (7/5) mendatang. MVP NBA musim lalu, James Harden kembali menjadi bintang kemenangan Rockets dalam laga ini dengan total mencetak 41 angka. Termasuk membuat tiga angka pentingnya di babak perpanjangan waktu.
Harden yang telah pulih dari cedera pada bagian matanya, memimpin timnya mengalahkan Warriors. Meski tampil di hadapan pendukung sendiri namun Rockets sedikit terlambat panas, di kuarter satu mereka tertinggal 25-26.
Namun di kuarter kedua tuan rumah mulai bermain lebih baik, hasilnya mereka mengoleksi 33 angka, dan hanya kemasukan 23 angka. Sehingga saat jeda Rockets membalikan keunggulan menjadi 58-49.
Juara bertahan NBA tidak menyerah, di dua kuarter berikutnya mereka mengejar dan memaksakan babak tambahan waktu. Akhir kuarter tiga, Warriors memangkas jarak 84-91. Kuarter empat dengan menambah 28 angka dan kemasukan 21 angka. Kevin Duranta dkk sukses memaksa tuan rumah memainkan babak tambahan waktu.
Di babak tambahan waktu ini Rockets mampu mencetak angka lebih banyak 14 angka, dan hanya kebobolan 9 angka. Sehingga memastikan kemenangan dengan skor 126-121. Hasil ini membuat Rockets memperkecil ketinggalan 1-2 dalam format best of seven.
Selain Harden, Eric Gordon yang bermain selama 45 menit sama dengan waktu bermain Harden, dalam laga ini menyumnang 30 angka. Ini merupakan angka tertinggi selama karirnya di babak playoff dengan tujuh playoff terbaik untuk Houston.
Chris Paul menambahkan 14 angka, sedangkan Center mereka Clint Capela sukses mencetak double-double dengan 13 angka dan 11 rebound, Iman Shumpert yang bermain dari bangku cadangan menorehkan 10 angka.
Kevin Durant kembali mengganas dalam laga ini, namun 46 angka selama bermain 50 menit tidak menolong timnya dari kekalahan. Dengan tambahan angka tersebut Durant melewati perolehan angka Dwyane Wade dalam posisi 10 daftar pencetak skor di babak playoff.
Draymond Green membuat triple double dengan torehan 19 angka, 11 rebound dan 10 assist. Stephen Curry mencetak 17 angka, Klay Thompson dan Andre Iguodala sama-sama menyumbang 16 angka dalam laga ini. "Kami unggul. Saya pikir Houston bermain sangat baik. Mereka pantas menang," kata pelatih Warriors Steve Kerr.
Kemenangan Rockets meski mereka lebih sedikit melakukan percobaan, namun secara prosesntase mereka lebih baik. Dalam laga ini Rockets berhasil melakukan 45 dari 93 percobaan atau 48.4 persen sedangkan Warriors berhasil 42 dari 95 percobaan atau 44.2 persen.
Namun Rockets lebihg banyak melakukan eksekusi tembakan tiga angka. Yakni melepaskan 42 kali tembakan, 18 diantaranya melesak mulus kedalam ring. Sementara Warriors melakukan 33 kali tembakan tiga angka, yang berhasil 14 kali.
Faktor rebound juga yang membuat tuan rumah memenangkan laga ini. Rockets mengumpulkan 55 kali rebound (17 merupakan offensive rebound) dan mencetak 52 angka dari paint area. Sedangkan Warriors 35 rebound (7 offensive rebound), perolehan angka dari paint area hanya 40 angka.
Kekalahan Warriors tak lepas dari beberapa kesalahan yang dilakukan bintang mereka Stephen Curry. Dia memiliki beberapa kesalahan pertahanan utama, termasuk breakout pada pergantian pada kuarter keempat di mana dia kehilangan Rivers untuk melepaskan tembakan tiga angka yang vital.
"Itu bukan malamku. Aku akan memikirkan [kesalahan] malam ini, aku akan tidur dan membalik halaman," kata Curry Dikutip dari espn.com.
Rekam jejak memberi tahu kami bahwa hanya masalah waktu sebelum kemerosotan ini berakhir untuk Curry dan Thompson. Mungkin prosentase yang rendah ini akan menjadi narasi yang bagus untuk Game 4. Itu telah terjadi sebelumnya. "Menyebalkan bahwa kami kalah, tetapi kami memiliki kesempatan pada hari Senin untuk memimpin," kata Thompson. "Dan kita akan melakukannya jika kita melakukan apa yang seharusnya kita lakukan."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
