REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso sempat berseteru dengan pemainnya, Tiemoue Bakayoko, saat AC Milan menghadapi Bologna di Stadion San Siro, Selasa (7/5) dini hari WIB. Usai pertandingan, Gattuso mengatakan dirinya akan menyelesaikan masalah itu dengan Bakayoko.
Kejadian bermula ketika Lucas Biglia mengalami cedera. Saat itu, Gattuso meminta Bakayoko melakukan pemanasan agar mempersiapkan diri, menggantikan Biglia. Namun, Gattuso menilai sang gelandang tidak cepat tanggap, karena kesal, allenatore berusia 41 tahun itu lantas mengubah pemikirannya. Gattuso tidak jadi memasukan Bakayoko, dan memasukan Jose Mauri untuk menggantikan Biglia.
"Saya menunggu tujuh hingga delapan menit, dia (Bakayoko) bahkan belum menggunakan pelindung tulang kering. Kita akan lihat, ini semua tentang pentingnya sebuah rasa hormat," kata Gattuso kepada Sky dikutip dari Football Italia.
Beruntung RossoneriI Rossoblu. Kendati demikian, Gattuso belum menerima begitu saja tindakan Bakayoko. Untuk kebaikan semua pihak, ia berencana berbicara dengan Bakayoko secara langsung.
"Saya ingin mengakhiri ini di ruang ganti, berbicara dengan bahasa saya, yang tidak bisa saya lakukan di Televisi. Kami akan bertemu, saling berhadapan dan saling tatap," ujar legenda hidup Il Diavolo itu.
Kemenangan ini membuat Milan menjaga asa meraih tiket Liga Champions. Dengan mengantongi 59 poin, Rossoneri tertinggal tiga angka dari Atalanta di posisi keempat. Fabio Borini Cs ada di peringkat kelima. Kompetisi Liga Italia, menyisakan tiga pertandingan lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
