REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kemenangan penting AC Milan 2-1 atas Bologna harus dibayar mahal. Sebab, gelandang serang Lucas Paqueta dijatuhkan hukuman tidak boleh bermain dalam tiga pertandingan tersisa di Liga Italia 2018/2019. Itu setelah sang pemain melakukan aksi tercela kepada wasit.
Seperti dilansir Calciomercato, Selasa (7/5) Milan harus mengakhiri laga dengan 10 pemain akibat Paqueta mendapat kartu merah pada menit ke-34. Awalnya, pesepak bola asal Brasil itu diberikan kartu kuning oleh wasit Marco Di Bello yang menyentuh dada pemain sambil menunjukkan akumulasi tersebut.
Namun, keputusan itu seakan membuat Paqueta tak terkontrol, secara reflek ia menampar lengan Di Bello yang langsung dianggap sebagai tindakan tak terpuji. Pemilik nomor punggung 39 pun dijatuhi kartu merah secara langsung, dengan ketentuan tak dapat bermain dalam tiga partai ke depan.
Alhasil, dengan keputusan tersebut, Paqueta tak akan memperkuat Rossoneri dalam tiga laga terakhir melawan Fiorentina, Frosinone, dan SPAL. Pihak manajemen Milan kemungkinan bakal mengajukan banding.
Absennya Paqueta merugikan pasukan Gennaro Gattuso. Sebab, mereka juga telah kehilangan Lucas Biglia yang pada pertandingan tersebut mengalami cedera. Kini lini tengah Milan menyisakan beberapa pemain yakni Tieoume Bakayoko, Jose Mauri, Franck Kessie, Andrea Bertolacci, dan Hakan Calhanoglu.
Nama terakhir dinilai memiliki potensi besar untuk mengisi pos yang ditinggal Paqueta, sementara posisi sayap kiri bisa diisi oleh Fabio Borino, Diego Laxalt, atau Samu Castillejo.
Milan mendapat angka penuh usai menaklukan Bologna dengan skor 2-1 di Stadion San Siro. Kemenangan tersebut membawa mereka ke posisi lima klasemen sementara dengan perolehan nilai 59, itu sekaligus membuka kembali harapan i Rossoneri untuk finis di urutan empat klasemen akhir Liga Italia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
