Rabu 08 May 2019 15:45 WIB

Madura United Telah Tetapkan Satu Pemain Asing Asia

Skuat Madura United di Liga 1 2019 antara lain terdiri dari delapan pemain U-23.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Endro Yuwanto
Pemain Madura United dan manager Haruna Soemitro (kiri) menyapa suporter usai menang atas Persela dalam pertandingan babak delapan besar Piala Presiden 2019 melawan Persela di Stadion Surajaya Lamongan, Jawa Timur, Ahad (31/3/2019).
Foto: Antara/Syaiful Arif
Pemain Madura United dan manager Haruna Soemitro (kiri) menyapa suporter usai menang atas Persela dalam pertandingan babak delapan besar Piala Presiden 2019 melawan Persela di Stadion Surajaya Lamongan, Jawa Timur, Ahad (31/3/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Madura United berencana untuk memenuhi slot pemain untuk didaftarkan berlaga di Liga 1 2019. Klub berjuluk Sapeh Kerrab itu telah mendaftarkan 27 pemain.

Komposisinya adalah 24 pemain lokal dan tiga pemain asing. Masih tersisa satu slot pemain asing Asia yang hendak diisi oleh Madura.

Sebelumnya, Madura United tengah melakukan uji coba terhadap dua pemain asing dari Jepang, Shodai Nishikawa dan dari Liberia, Sackie Teah Doe. Namun, manajer Madura United, Haruna Soemitro justru memastikan pemain yang akan menggantikan posisi Dane Milovanovic bukanlah salah satu di antara keduanya.

"Malam nanti atau dini hari nanti itu kan terakhir pendaftaran untuk pemain asing, kami hari ini sedang memproses satu pemain asing lagi, slot Asia, untuk kami daftarkan. Kemungkinan besar bukan yang saat ini sedang berada di seleksi Madura," kata Haruna kepada Republika.co.id, Rabu (8/5).

Haruna belum bisa menyebutkan nama dan dari mana pemain tersebut berasal. Namun, ia memberikan bocoran bahwa pemain yang dimaksud adalah pemain yang telah eksis bermain di ajang kompetisi Indonesia. "Posisinya bisa gelandang bertahan sekaligus bisa stoper," lanjut dia.

Haruna memastikan keputusan tersebut sudah final dan akan segera didaftarkan untuk melengkapi sisa slot pemain Asia bagi Madura United menyusul Jaimerson Silva, Zah Rahan, dan Aleksander Rakic.

Sedangkan, sebagai salah satu syarat pendaftaran pemain di Liga 1, setiap klub diwajibkan mendaftarkan minimal sebanyak tujuh pemain U-23. Dari persyaratan tersebut, Madura United sudah mendaftarkan sebanyak delapan pemain atau sudah melebihi kuota minimal yang harus didaftarkan. "Nggak ada masalah mau semuanya U-23 juga nggak ada masalah, minimal dan yang diwajibkan kan tujuh, lebih dari itu ya nggak ada masalah. Apalagi kami baru daftarkan 27," jelas Haruna.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement