REPUBLIKA.CO.ID, FIRENZE -- Pelatih Fiorentina Vincenzo Montella menyatakan, penyebab kekalahan timnya dari AC Milan lantaran pemainnya tak memiliki kekuatan mental. Ia juga meminta para penggemar untuk menghentikan protes kepada pihak klub.
"Tim ini ketakutan, seolah-olah kami sedang menunggu lawan untuk mencetak gol. Kami kehilangan kepercayaan diri," kata sang pelatih kepada DAZN disadur Football Italia, Ahad (12/5).
La Viola menyerah 0-1 dari tamunya Milan pada lanjutan Serie A Italia pekan ke-36. Meski tampil di Stadion Artemio Franchi, Ahad (12/5) dini hari WIB, Fiorentina tidak mampu memanfaatkan peluang yang ada untuk meredam kekuatan i Rossoneri.
Ini merupakan kekalahan keenam dari 10 pertandingan di seluruh kompetisi yang dijalani La Viola, dengan hanya mencatat enam gol. Itu membuat tifosi the Tuscany merasa geram dan kecewa dengan performa timnya.
Montella pun mengaku sangat paham dengan apa yang dirasakan oleh para penggemar. Akan tetapi, ia meminta penggemar untuk selalu datang dan mendukung klub di situasi sulit seperti ini. "Saya pikir hasil imbang akan menjadi hasil yang tepat, tetapi kami membutuhkan dorongan terakhir musim ini dan berharap hubungan antara tim dan penggemar segera mencair," sambung dia.
Di sisi lain, allenatore berusia 44 tahun merasa senang bisa kembali melihat klub yang pernah ia besut pada musim 2016/2017. Terlebih, ia merupakan teman dekat dari pelatih Milan saat ini Gennaro Gattuso.
Berkat hasil ini, posisi Fiorentina masih terpaku di urutan ke-13 dengan perolehan angka 40 dari 36 laga yang telah dimainkan. Posisi Federico Chiesa dan kolega hanya terpaut delapan angka dari batas zona degradasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
