REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Juru taktik AS Roma Claudio Ranieri meminta anak asuhnya untuk tetap percaya dapat memenangkan laga di sisa musim ini, sekaligus menyelesaikannya di urutan empat besar Serie A Italia 2018/2019. Itu setelah Giallorossi berhasil membekap Juventus 2-0 di Stadion Olimpico, Senin (13/5) dini hari WIB.
"Kami harus terus percaya bahwa segala sesuatu mungkin terjadi. Kami tahu betul jika itu tidak hanya bergantung pada kami, tetapi kami harus mencoba yang terbaik," ujar Ranieri kepada Sky Sport disadur Football Italia, Senin (13/5).
Il Lupi sadar tidak punya pilihan, selain menang ketika menjamu sang juara Juventus. Ini setelah di laga sebelumnya Atalanta, AC Milan, Torino, dan SS Lazio semuanya menang akhir pekan ini, sedangkan Inter Milan baru bermain melawan Chievo Verona pada Selasa (14/5) besok.
Tekad besar tersebut berujung positif. Roma sukses mencukur Bianconeri dengan skor 2-0 melalui gol Alessandro Florenzi menit ke-79 dan Edin Dzeko menit ke-90. Hasil ini membuat Roma tetap menjaga asa untuk finis di empat besar alias batas Liga Champions.
Sementara itu, Ranieri ditanya soal posisinya bersama Serigala Roma, jika tim asuhannya sukses lolos ke Liga Champions musim depan. "Saya hanya fokus melakukan pekerjaan saya. Saya orang asli Roma, saya tahu segalanya di sini. Ini adalah rumah saya, maka saya selalu mencoba menerapkan perasaan saling menghormati," sambung dia.
Roma saat ini tetap bertahan di posisi keenam klasemen dengan perolehan 62 poin, sama seperti yang dimiliki AC Milan di urutan kelima, hanya kalah head to head dari i Rossoneri. Roma terpaut satu poin dari Inter Milan di posisi empat dan tiga poin atas Atalanta di kursi ketiga.
Selanjutnya, di dua laga terakhir Daniele De Rossi dkk akan berhadapan dengan tim papan tengah yakni Sassuolo pada 19 Mei dan Parma 26 Mei mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
