REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan pemain Manchester United Patrice Evra mengatakan, Setan Merah akan menghadapi satu tantangan baru setelah mengalami musim yang mengecewakan. Tantangan itu adalah menjaga Paul Pogba untuk tidak meninggalkan Old Trafford pada bursa transfer musim depan.
Evra menilai, kebersamaan Pogba dan Manchester United kemungkinan akan segera berakhir. Terlebih setelah apa yang terjadi saat laga terakhir Manchester United, di mana Pogba mendapat kritik dari fan usai kalah dari Cardiff City.
"Saya pikir Pogba akan pergi, karena Anda perlu merasakan cinta ketika Anda bermain di suatu tempat, Anda harus berkomitmen," ucapnya seperti dikutip dari Marca.
"Bukannya aku melindungi Paul, tetapi ketika ada insiden seperti kemarin dengan fan (MU), mereka telah membunuh Paul," katanya.
Evra menilai Pogba telah menjadi pemain terbaik tim musim ini, setidaknya dari sudut pandang statistik. Namun, sikap fans terhadapnya, dan dengan adanya rumor minat Zinedine Zidane, bukan tidak mungkin pemain asal Prancis itu akan hengkang.
Evra pun mengkritik Alexis Sanchez yang menurut dia gaji tinggi sang pemain Cile tidak sebanding dengan performanya di MU. "Beberapa pemain hanya datang untuk mencari uang, saya tidak takut untuk mengatakan itu," kata Evra.
"Saya tidak menentangnya, tetapi ketika saya melihat kesepakatan Sanchez, saat itulah saya pikir sejarah Manchester United turun. Saya ingin tahu alasan sebenarnya dia memilih United, jangan bilang dia mencintai Manchester United ketika dia masih kecil," ucapnya.