Ahad 19 May 2019 06:00 WIB

Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Basket 2023

Wapres JK menyatakan Indonesia siap menjadi tuan rumah kejuaraan dunia basket 2023.

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Bayu Hermawan
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir dan Menko PMK Puan Maharani saat menerima kunjungan kehormatan Presiden International Basketball Federation (FIBA) Horacio Muratore di Jenewa, Swiss, Kamis (16/6).
Foto: Republika/Fauziah Mursid
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir dan Menko PMK Puan Maharani saat menerima kunjungan kehormatan Presiden International Basketball Federation (FIBA) Horacio Muratore di Jenewa, Swiss, Kamis (16/6).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menemui petinggi Federasi Basket Internasional (FIBA) di sela kunjungan kenegaraannya di Swiss. Kunjungan dilakukan guna menunjukkan komitmen dan kesiapan pemerintah Indonesia sebagai tuan rumah bersama kejuaraan dunia bola basket FIBA 2023.

Dalam kunjungannya itu, JK ditemani Menteri Kordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir dan Wakil Tetap RI di Jenewa Hasan Kleib. JK diterima Sekretaris Jendral FIBA Andreas Zagklis, Chief Financial Officer Patrick Mariller dan Special Advisor to FIBA Secretary General Michel Filliau.

Baca Juga

Pertemuan itu juga dihadiri anggota FIBA Central Board Erick Thohir. Pertemuan JK dengan FIBA berlangsung selama 45 menit. Dalam pertemuan itu, pemerintah menegaskan kesiapan, keseriusan dan dukungannya dalam setiap kegiatan olahraga internasional yang berlangsung di Indonesia.

"Apalagi ini kali pertama Jakarta menjadi tuan rumah kejuaraan dunia basket sehingga ajang ini sangat bergengsi," kata Erick Thohir dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (18/5).

Erick mengungkapkan, FIBA sangat antusias ketika menerima kedatangan JK dan rombongan. Mereka, lanjut Erick, berharap dengan penunjukkan Jakarta sebagai tuan rumah kejuaraan dunia bola basket nanti bisa menjadi nilai tambah di mata Komite Olimpiade Internasional (IOC) dalam mempertimbangkan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2023.

Mantan ketua Inascog ini berpendapat, penunjukan itu juga berpotenso mengembangkan olahraga bola basket di Indonesia. Hal itu, dia melanjutkan, sekaligus meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berolahraga.

Mantan direktur utama Inter Milan itu mengatakan, Sekjen Andreas Zagklis berharap agar kesuksesan pelaksanaan kejuaraan dunia bola basket FIBA 2023 menjadi acuan bagi Komite Olimpiade Internasional (IOC) dalam menentukan tuan rumah Olimpiade 2032.

"Respon FIBA sangat positif. Ketika mengetahui bahwa pemerintah kita mendukung kejuaraan dunia di Jakarta. Mereka juga memberikan dukungan penuh keinginan kita menjadi tuan rumah Olimpiade 2032," kata Erick lagi.

Dalam kesempatan itu, Erick juga menyampaikan jika organisasi Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) akan segera menyiapkan tim nasionalnya. Erick berharap timnas basket Tanah Air mampu bersaing dengan tim mancanegara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement