REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel santai menanggapi komentar Kylian Mbappe. Sang striker PSG itu mengatakan ingin mengambil tanggung jawab lebih dalam satu tim, entah itu di PSG atau di tempat lain.
Tuchel menilai Mbappe tahu apa yang dilakukannya. Pelatih asal Jerman ini ingin mendorong Mbappe untuk mengambil tanggung jawab lebih di PSG.
"Saya sedikit terbagi (tentang reaksinya). Tetapi dia memiliki tujuan dan keyakinan. Dia memutuskan untuk mengeluarkan pernyataan itu dan dia sangat cerdas. Dia tahu apa yang dia lakukan," kata Tuchel dikutip dari Sky Sports, Jumat (24/5).
Menurut Tuchel, ia selalu mendorong semua orang untuk bertanggung jawab mulai dari hal kecil seperti makan dengan baik, tidur cukup, berlatih dan bermain seperti seorang profesional.
"Saya mendorong semua orang untuk melakukannya setiap hari. Tidak ada gunanya menyampaikan pidato di depan umum. Saya tenang dan tidak marah tentang hal ini. Saya sering mengatakan dia (Mbappe) anak yang spesial. Dia selalu ingin mencetak gol dan ingin memiliki semua trofi yang bisa dia miliki. Dia adalah pemain istimewa," ujarnya.
Sebelumnya, Mbappe dikabarkan akan dipindahkan ke Real Madrid. Namun, Mbappe belum menerima tawaran itu dan kemungkinan akan berada di PSG setidaknya untuk semusim ke depan.