REPUBLIKA.CO.ID, NANNING -- Greysia Polii/Apriyani Rahayu memperpanjang nafas tim Indonesia di perempat final Piala Sudirman 2019. Greysia/Apriyani menyumbang poin kedua dalam laga melawan Taiwan, Jumat (24/5). Kemenangan straight game atas Pai Yu Po/Wu Ti Jung, 21-13, 21-7, di Guangxi Sports Center, Nanning, China, menjadikan kedudukan kini imbang 2-2.
Melihat kekuatan di atas kertas, Indonesia memang berpeluang besar untuk memenangkan laga ganda putri. Greysia/Apriyani yang kini duduk di peringkat lima dunia, lebih dijagokan dari Pai/Wu yang ada di peringkat 61 dunia. Greysia/Apriyani pun bermain tanpa beban meskipun Indonesia tengah tertinggal 1-2 dari Taiwan.
Sejak gim pertama, Greysia/Apriyani memegang kendali jalanya pertandingan. Tak hanya menampilkan pertahanan yang rapat, serangan Greysia/Apriyani juga sering membuahkan angka. Unggul jauh 17-5 di game kedua, Greysia/Apriyani semakin tak terbendung.
"Dibawa enjoy saja, daripada tegang. Kami mau masuk lapangan dengan spirit yang tidak terpengaruh dengan hasil lawan yang sedang unggul. Kami mau melampiaskan energi dan tenaga kami ke dalam lapangan. Jangan terlalu dipikirkan," kata Greysia dalam keterangan media yang diterima Republika.co.id.
Walaupun pasangan Taiwan satu tingkat di bawah, Greysia menegaskan ia dan Apriyani harus tetap fokus bertarung. Sebab, apa pun bisa terjadi di lapangan. Ia mengatakan, pertandingan beregu berbeda sehingga harus bisa langsung masuk ke dalam permainan sejak awal.
"Di awal mereka sempat menyulitkan, kami masih cari hawa, tegang sih di awal, tapi itu normal. Waktu poin sudah jauh, kami lebih enjoy tapi kami tidak mau kasih kesempatan sedikitpun ke lawan. Kalau bisa menangnya cepat ya menang cepat," tambahnya.
Partai kelima akan menjadi partai penentu. Ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan berhadapan dengan Wang Chi-Lin/Hsieh Pei Shan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
